Mohon tunggu...
David Salomo Silaen
David Salomo Silaen Mohon Tunggu... Mahasiswa - Siswa

Hobi saya membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dosen Jadi Tersangka Perdagangan Orang

17 Agustus 2024   07:40 Diperbarui: 17 Agustus 2024   07:46 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keserakahan manusia tidak ada batasnya, tanpa memandang siapa atau apapun pekerjaannya. Bahkan pekerjaan mulia seperti profesor dan dosen ikut terjerat kedalamnya

Saya merasa risih dengan instansi pendidikan akibat kasus profesor di Jambi yang menjadi tersangka tindak pidana perdagangan orang. Profesor yang seharusnya menjadi sosok yang mengayomi malah menjadi sosok yang mencelakai. Hal ini merusak citra instansi pendidikan dan membuat hilangnya rasa percaya akan instansi-instansi pendidikan.

Terdapat sebanyak 87 mahasiswa Universitas Jambi menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dengan modus magang ferienjob ke Jerman . Bahkan nama seorang guru besar, Prof Sihol Sitongkir, ikut terseret dalam kasus ini.

Para korban diiming-imingi uang yang besar, padahal uang yang diterima setelah potongan-potongan sangatlah kecil. Beberapa bahkan mengatakan bahwa mereka sempat luntang-lantung akibat di-PHK sepihak oleh perusahaan bahkan harus melakoni berbagai macam pekerjaan yang tidak sesuai dengan program studi mereka.

sama seperti peribahasa serigala berbulu domba, seorang dosen yang seharusnya menjadi tempat mahasiswanya merasa aman malah menjadi seorang predator yang siap menerkam.

Sumber : 
https://www.google.com/amp/s/www.detik.com/sumbagsel/hukum-dan-kriminal/d-7266922/dprd-sayangkan-profesor-terlibat-kasus-ferienjob-nama-baik-jambi-tercoreng/amp 

https://www.detik.com/sumbagsel/hukum-dan-kriminal/d-7265884/ditawari-rp-30-juta-korban-ferienjob-jerman-akui-terima-bersih-rp-1-juta?_gl=1*4u599m*_ga*aU5Lc2pHNkVoU2V2d0s3MVJMNjIzTll5cElRZ3VMWGxwdHlOWnpVTkJ4SGdHUVpzQ3QzbkU0bjlLTjJmdFRlaA..*_ga_CY42M5S751*MTcyMTk1OTUwMC44LjAuMTcyMTk1OTUwMC42MC4wLjA. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun