Mohon tunggu...
David FilbertPradipta
David FilbertPradipta Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Ad Maiorem Dei Gloriam

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Prinsip-prinsip Penulisan Digital

6 September 2020   18:06 Diperbarui: 6 September 2020   17:52 483
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1. Waspada Terhadap Kata-kata Keterangan
Waspadai penggunaan kata keterangan. Kata keterangan dapat mencairkan arti kata kerja atau bahkan mengulanginya.

2. Bermain dengan Kata-kata
Bermainlah dengan kata-kata, bahkan dalam topik yang serius. Pilih kata-kata yang biasa dihindari penulis tetapi dipahami oleh pembaca pada umumnya.

3. Gunakan cara sederhana dibandingkan cara rumit
Tetap gunakan kata-kata dan paragraf yang relatif pendek meskipun untuk menyampaikan berbagai poin-poin dengan tingkat kompleksitas tinggi.

Selain ketiga teknik tersebut, masih ada banyak teknik dalam penulisan naskah digital yang diungkapkan oleh Clark. Ketiga teknik yang saya pilih diharapkan dapat membantu dalam mengembangkan teknik penulisan naskah digital. 

Poin yang perlu dipahami dari seluruh pembahasan ini adalah untuk memahami tentang penulisan naskah digital, tidak akan cukup hanya dengan memahami dasar-dasar penulisan pada umumnya. 

Kebiasaan dan pola pikir dari masyarakat modern juga perlu untuk dipahami berkaitan dengan penulisan naskah digital. Hal ini disebabkan oleh pola kehidupan manusia yang sudah semakin berubah sejak manusia mulai mengenal teknologi. Manusia cenderung menginginkan berbagai hal yang bersifat praktis dan tidak sulit untuk dipahami.

Selain memahami kebiasaan dari audiens, kita juga harus memikirkan bagaimana agar tulisan yang kita buat dapat berbeda dari banyak tulisan-tulisan lain. 

Hal ini penting untuk diperhatikan mengingat platform digital juga mempermudah banyak orang untuk menjadi seorang penulis. Saat ini kita semua sudah akrab dengan istilah citizen journalism. 

Dengan adanya aktivitas citizen journalismi, maka setiap orang dapat menjadi penulis pada platform digital. Semakin banyak penulis dan tulisan yang dipublikasi, maka semakin banyak pula pilihan informasi yang disajikan untuk audiens. 

Hal ini menandakan bahwa setiap penulis akan secara tidak langsung bersaing dengan penulis lain untuk mendapatkan audiens. Maka dari itu, hal yang menjadi penting bukan hanya kualitas informasi dalam suatu tulisan. Bagaimana cara seorang penulis menyajikan suatu tulisan dan membuatnya menjadi lebih menarik juga menjadi aspek yang sangat penting.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun