Ada pertanyaan yang muncul: Apakah masyarakat awam akan lebih memilih terjemahan bahasa Betawi dibandingkan dengan terjemahan bahasa Indonesia?
Mengingat bahwa terjemahan ini lebih kepada penggantian ejaan, penting untuk memastikan bahwa istilah yang digunakan dapat dipahami dengan baik.
Secara kultural, Betawi lebih luas daripada sekadar wilayah DKI Jakarta. Komunitas ini juga mencakup daerah sekitarnya, sehingga penting bagi terjemahan ini untuk mencerminkan keragaman budaya dan bahasa yang ada.
Diharapkan penggunaan Bahasa Betawi Tengah yang lebih halus dapat memberikan kedalaman dan relevansi dalam terjemahan.
Dengan semua ini, penerjemahan Al-Qur'an dalam bahasa Betawi adalah lebih dari sekadar proyek linguistik; ini adalah upaya untuk memperkaya tradisi dan keimanan masyarakat.
Jika berhasil, proyek ini akan menjadi tonggak penting dalam pelestarian bahasa dan budaya Betawi, menjadikan setiap ayat Al-Qur'an dapat dihayati dan diamalkan dengan lebih mendalam oleh masyarakat.
Di sadur oleh penulis dari artikel ACTUALNEWS.ID Pamulang oleh Prof. Dr. Murodi Al-Batawi, M.Ag (https://actualnews.id/berita/menerjemahkan-al-quran-ke-dalam-bahasa-betawi-sebagai-upaya-pelestarian-budaya/) Pamulang, 10 Juli 2024 dan https://kosadata.com/read/jadi-bahasa-penutur-terbesar-ke-4-kemenag-bakal-terbitkan-al-qur-an-terjemah-betawi?page=all
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H