Wijaya kusuma mini dalam pot yang rajin berbunga mekar saat malam
Â
bunga wijaya kusuma mini yang tetap mekar disiang hari
Tanaman bunga selalu identik dengan keindahan, sehingga kurang lengkap bila pekarangan rumah tidak ditanami bunga, seringkali saat kita melihat di nursery penjual bunga dan melihat bunga-bunga yang indah, segar dan warnanya kontras, lalu kita membelinya dan membawa pulang ke rumah, dalam beberapa hari kemudian keindahannya memudar, saat rontok, bunga yang tumbuh berikutnya engga seperti yang di Nursery tempat kita membelinya, banyak factor yang bisa mempengaruhinya, saya bantu jelaskan ya…
Pertama bila kita melihat tanaman bunga di Nursery yang lokasinya ditempat dingin atau di pegunungan, maka bila bunga dalam pot tersebut kita bawa pulang ke Jakarta, maka kita sudah salah menempatkan habitat hidup ideal bunga tersebut, sehingga bunga yang berikutnya setelah rontok dipastikan tidak akan sebagus bunga pertama yang kita beli, karena Tanaman bunga tersebut ideal tumbuh ditempat yang agroklimatnya didataran tinggi, maka disarankan jangan pindahkan habitatnya ke dataran rendah, karena itu akan merubah metabolism tanaman tersebut dan tidak akan memberikan pertumbuhan maksimal.
Saran saya bila hendak membeli Bunga dalam pot sebaiknya di membeli di Nursery diseputar tempat tinggal kita, sehingga agroklimatnya sesuai dengan keadaan rumah dan dengan perawatan intensif dan penuh kasih sayang, dipastikan tanaman bunga dalam pot tersebut akan tumbuh subur sesuai yang kita harapkan.
Masalah yang sering dihadapi pada tanaman bunga dalam pot, biasanya bunga sering cepat rontok, warna kurang cemerlang, bunga terlihat kecil-kecil, daun kusam dan banyak hal yang sering mengecewakan, sudah dirawat, sudah di pupuk, kog tumbuhnya tetap tidak maksimal, apa yang kurang ya….seringkali saat kita menanyakan pada penjual bunga, akan disarankan memakai pupuk kimia yang kadang juga kurang memuaskan hasilnya, sehingga saya terpanggil untuk membuat inovasi untuk masalah ini.
Belum lagi saat kita akan pindahkan tanaman dalam pot untuk ditanam di pekarangan, seringkali tanaman bunga nya strees dan engga lama kemudian akan mati, pengalaman saya memindahkan tanaman jagung manis (http://www.kompasiana.com/davebekam/inovasi-pindahkan-tanaman-jagung-tanpa-stress_560c795f34977304056b5007 ) maka metode ini bisa diterapkan sebelum kita pindahkan tanaman, supaya tanaman langsung tumbuh dan engga strees, caranya 8 jam sebelum dipindahkan siram tanaman dalam pot dengan 3 tetes Biotetes + 200 ml air lalu siram ke media tanahnya, setelah 8 jam maka tanaman boleh dipindahkan, dijamin tanaman engga akan strees dan langsung tumbuh segar tanpa proses layu ( strees ) .
Perawatan tanaman dengan Biotetes cukup mudah 3 tetes + 1 liter air, dimasukan kedalam botol sprayer dan disemprotkan ke batang, daun dan media tanam setiap 1 minggu sekali, untuk anggrek boleh 3 hari sekali, hasilnya akan terlihat dalam beberapa hari saja.
Saat  merawat tanaman, coba tips ini, ajak tanaman ngobrol, karena tanaman juga tumbuhan yang hidup, jika sering diajak ngobrol saat merawatnya, tumbuhan akan tumbuh dengan sukacita, bila sukacita maka dia akan cantik, sama seperti manusia, bila tiap hari dimarahi maka mukanya akan pucat dan  kusam berbeda bila sering di puji…maka mukanya akan cantik merah merona, saya sudah buktikan dalam setiap merawat tanaman apapun saya suka ajak ngobrol….ayo kamu tumbuh sehat ya, kasih penampilan yang prima ya, saya akan merawat kamu dengan baik, akan memupuk sesuai kebutuhan kamu, saya akan menyiram dengan air yang sehat setiap hari, saya sayang sama kamu…..pokoknya ungkapan positif yang akan membuat tanaman mengeluarkan potensi maksimal untuk bisa bertumbuh…..engga percaya ? coba aja toh engga ada salahnya, hanya bicara nya bisik bisik aja, engga perlu terlalu keras nanti di dengar tetangga dianggap kita lagi sakit ji** ha ha ha.
Selamat mencoba…..
Inovasi membuat yang tidak mungkin menjadi mungkin
Salam inovasi
Bersambung….http://www.kompasiana.com/davebekam/madu-pinter-yang-bisa-membuat-anak-jadi-pinter-mau_56624517377b61050f41ca92
Artikel menarik sebelumnya
http://www.kompasiana.com/davebekam/gagal-itu-biasa_565fd8a2e422bd4b05c29a35
Â
 Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H