Mohon tunggu...
DAVA PANGESTU
DAVA PANGESTU Mohon Tunggu... Freelancer - PENGUSAHA

BISNIS

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kinerja SDM di Roti Gembong Golden

12 Januari 2023   20:12 Diperbarui: 12 Januari 2023   20:27 832
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Roti Gembong Golden Daripada brand roti lainnya, Roti Gembong Golden terkenal dengan harganya yang jauh lebih murah. Selain dari segi rasa, roti ini juga lebih terasa berserat daripada brand roti gembong lainnya. Jika Anda adalah penyuka roti yang berat dan lebih mengenyangkan, maka Gembong Golden bisa jadi opsi yang pas. 

Variasi rasa dari brand ini juga tidak sebanyak dua pesaingnya yang lain. Masih tergolong banyak karena Anda bisa memilih variasi manis maupu asin. Hanya saja, memang tidak sebanyak dan sekompleks roti gembong lain. Sama dengan Gembong Gedhe, Anda juga bisa menemukan cabang brand roti ini di banyak daerah di Indonesia. 

Dokpri
Dokpri

Kinerja SDM adalah suatu proses strategis dan terpadu yang menunjang keberhasilan organisasi melalui pengembangan performansi sdm. Kinerja sdm merupakan suatu hasil yang dicapai oleh pegawai tersebut dalam pekerjaanya menurut kriteria tertentu yang berlaku untuk suatu pekerjaan tertentu.

Dalam studi manajemen kinerja pekerja atau pegawai ada hal yang memerlukan pertimbangan yang penting sebab kinerja individual seorang pegawai dalam organisasi merupakan bagian dari kinerja organisasi, dan dapat menentukan kinerja dari organisasi tersebut. 

Berhasil tidaknya kinerja pegawai yang telah dicapai organisasi tersebut akan dipengaruhi oleh tingkat kinerja dari pegawai secara individu maupun kelompok. Kinerja (performance) merupakan perilaku organisasional yang secara langsung berhubungan dengan produksi barang atau penyampaian jasa. Arti penting kinerja sdm adalah kinerja yang sangat mempengaruhi untuk meningkatkan dan memajukan bisnis perusahaan. 

Sedarmayanti (2011:260) yang menyatakan bahwa kinerja merupakan terjemahan dari kata performance yang memiliki arti sebagai sebuah hasil kerja seorang pegawai atau pekerja, sebuah proses manajemen yang mana hasil kerja tersebut harus memiliki sebuah bukti konkret yang juga dapat diukur.

Berikut ini adalah indikator kinerja menurut para ahli yaitu:

  • Kualitas. Kualitas kerja diukur dari persepsi karyawan terhadap kualitas pekerjaan yang dihasilkan serta kesempurnaan tugas terhadap keterampilan dan kemampuan karyawan.
  • Kuantitas. Merupakan jumlah yang dihasilkan dinyatakan dalam istilah seperti jumlah unit, jumlah siklus aktivitas yang diselesaikan.
  • Ketepatan waktu. Merupakan tingkat aktivitas diselesaikan pada awal waktu yang dinyatakan, dilihat dari sudut koordinasi dengan hasil output serta memaksimalkan waktu yang tersedia untuk aktivitas lain.
  • Efektivitas. Merupakan tingkat penggunaan sumber daya organisasi (tenaga, uang, teknologi, bahan baku) dimaksimalkan dengan maksud menaikkan hasil dari setiap unit dalam penggunaan sumber daya.
  • Kemandirian. Merupakan tingkat seorang karyawan yang nantinya akan dapat menjalankan fungsi kerjanya Komitmen kerja. Merupakan suatu tingkat dimana karyawan mempunyai komitmen kerja dengan instansi dan tanggung jawab karyawan terhadap kantor.

Untuk berjalannya bisnis apapun, kinerja karyawan (employee performance) adalah kunci kesuksesan. Setiap individu karyawan harus bekerja sesuai dengan visi dan misi perusahaan. Inti dari kinerja karyawan ini adalah semua hal terkait bagaimana mengelola bisnis, meningkatkan skill, dan memotivasi karyawan. Perusahaan perlu menemukan banyak cara untuk memastikan keterlibatan karyawan yang pada akhirnya mengarah pada produktivitas karyawan. 

Ada 4 faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kinerja:

1. Efektifitas Dan Efisiensi

Jika sebuah tujuan tertentu akhirnya dapat dicapai, anda boleh menuliskan bahwa pekerjaan tersebut efektif tetapi bilamana akibat-akibat yang tidak ditelusuri kegiatan menilai yang urgen dari hasil yang dijangkau sehingga menyebabkan kepuasan walaupun efektif disebut tidak efesien. Sebaliknya bila dampak yang dicari-cari tidak urgen atau remeh maka pekerjaan tersebut efesien "Prawirosentono, 1999:27".

2. Otoritas "Wewenang"

Otoritas ialah sifat dari sebuah komunikasi atau perintah dalam sebuah organisasi formal yang dipunyai seorang anggota organisasi untuk anggota yang beda untuk mengerjakan suatu pekerjaan kerja cocok dengan kontribusinya "Prawirosentono, 1999:27", perintah tersebut menuliskan apa yang boleh dilaksanakan dan yang jangan dalam organisasi tersebut.

3. Disiplin

Disiplin ialah taat untuk hukum dan ketentuan yang berlaku "Prawirosentono, 1999:27" jadi disiplin karyawan ialah kegiatan karyawan yang terkaitdalam memuliakan perjanjian kerja dengan organisasi dimana dia bekerja.

4. Inisiatif

Inisiatif yaitu sehubungan dengan daya pikir dan kreatifitas dalam membentuk gagasan untuk merencanakan sesuatu yang sehubungan dengan destinasi organisasi.

Berdasarkan data yang diperoleh dari lapangan, tingkat kinerja sdm yang diperoleh dari Roti Gembong adalah 3,5 yang dikategorikan TINGGI. Dengan pernyaatan paling tinggi 4,10 yaitu berasal dari pernyataan "Saya dapat mengidentifikasi masalah, informasi yang relevan aman dan dapat menerapkan solusi". Hal ini dapat dilihat dari tabel yang telah dibuat yang berasal dari pembagian kuisioner ke para pegawai Roti Gembong. 

Sistem pengukuran menggunakan media online, yaitu dengan mengirimkan kuisioner di google form ke setiap pegawai Roti Gembong dengan datang langsung mengunjungi outlet Roti Gembong. 

Penyebaran kuisioner dilakukan pada hari Sabtu, tanggal 31 Desember 2022. Untuk pernyataan dengan nilai yang sangat tinggi berada pada  pernyataan "Saya dapat memahami tugas dan tanggung jawab yang diberikan" dengan nilai 3,60 (Tinggi) dan pernyataan "Saya dapat mengidentifikasi masalah" dengan nilai 4,10 (Tinggi). 

Alasan Sangat Tinggi yaitu:

  • mudah memahami tugas dan tanggung jawab yang diberikan bisa membuat karyawan bekerja dengan sangat efektif.
  • tugas dan tanggung jawab yang diberikan tidak begitu berat yang membuat karyawan bisa menjalankan tugas dan tanggung jawab nya dengan ringan.
  • karyawan dapat menyelesaikan masalah dengan mudah yang membuat mereka mudah mendapatkan solusi

Item Nilai Paling Rendah: 

2 nilai paling rendah berada pada pernyataan "Saya dapat menyelesaikan semua tugas dalam batas waktu yang ditentukan, dan dapat menyesuaikan diri dengan perubahan yang tak terduga dalam tuntutan pekerjaan untuk memenuhi jadwal" dengan nilai 3,20 (SEDANG) dan pernyataan "Saya dapat memproyeksikan kerja yang positif, seperti (memiliki hubungan yang baik dan efektif dengan rekan kerja, supervisor, dan lain-lain)" dengan nilai 3,30 (SEDANG). Makna dari pernyataan nomor 3 SEDANG adalah ada sebagian tugas yang belum bisa di selesaikan oleh karyawan dalam batas waktu yang ditentukan. Dan makna dari pernyataan nomor 4 SEDANG adalah ada sebagian lingkungan pekerjaan yang tidak bisa diproyeksikan karyawan dengan positif.

Solusi Nilai Item Paling Rendah:

  • Atasan jangan memberikan tugas-tugas yang berat kepada karyawan dan jangan memberikan banyak sekali tugas kepada karyawan,  Karena bisa membuat karyawan kelelahan dalam melakukan pekerjaan nya yang membuat karyawan tidak bisa menyelesaikan tugasnya tepat waktu.
  • Atasan harus menciptakan lingkungan pekerjaan yang positif, atau jika sudah ada lingkungan positif, atasan harus mempertahankannya. Lingkungan pekerjaan yang positif seperti hubungan pekerjaan yang baik antara sesama karyawan atau supervisor dengan karyawan dan lain sebgaianya, bisa membuat kegiatan pekerjaan menjadi positif.

Kesimpulannya: Tinggi atau rendahnya kinerja SDM dapat disebabkan oleh banyak faktor dan dapat dilihat dari berbagai aspek. Salah satu indikator penting dari kinerja SDM adalah kemampuan untuk menyelesaikan semua tugas dengan baik dan tepat waktu. 

Saran: Pelatihan dan pengembangan keterampilan yang dimiliki karyawan harus dilakukan terus dengan konsisten untuk meningkatkan kinerja karyawan yang baik. Kommunikasi yang bagus diharapkan terus dipertahankan  antara atasan dan bawahan, serta antar rekan kerja, sehingga masalah yang dihadapi dapat diatasi dengan mudah dan cepat.

Terima kasih kepada roti gembong golden atas kesempatan yang diberikan kepada saya untuk Observasi terhadap karyawan di Roti gembong golden. Saya sangat berterimakasih atas waktu yang yang telah diberikan untuk melakukan observasi. Saya berharap  kepada semua karyawan Roti Gembong Golden untuk dapat terus bekerja dengan baik untuk mencapai tujuan bersama, dan semoga bisa terus  berkembang dan meningkatkan kompetensi karyawan dan semoga bisa menjadi bisnis kuliner roti terbesar nomor 1 di indonesia.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun