Kompasiana, BANGGAI -- Kecamatan Luwuk Timur menggelar acara spektakuler Luwuk Timur Expo 2024 di Lapangan Desa Hunduhon.Â
Acara ini menjadi ajang perayaan ulang tahun ke-21 Kecamatan Luwuk Timur, yang juga dirangkaikan dengan Hari Ibu.
 Dengan tema "Tumbuh Bersama Budaya Luwuk Timur", expo ini mengukuhkan pentingnya pelestarian budaya dan semangat kebersamaan masyarakat. 19 Desember 2024
Kemeriahan Pembukaan dan Pesan KebersamaanAcara dimulai dengan Tarian Putri Balantak yang memukau, dibawakan oleh siswi SMPN 1 Luwuk Timur.
 Lagu kebangsaan Indonesia Raya dan pembacaan doa mengawali prosesi pembukaan dengan penuh khidmat. Simbolis pembukaan dilakukan dengan pemukulan gong oleh para tamu kehormatan.
Dalam sambutannya, Camat Luwuk Timur menekankan pentingnya Luwuk Timur Expo 2024 sebagai wadah kebersamaan pasca-Pilkada dan momentum memperkuat kerukunan antarwarga.
 "Budaya kita adalah kekuatan yang harus terus dijaga. Expo ini adalah bukti bahwa kita mampu melestarikan warisan budaya sekaligus memperkuat kebersamaan," ungkapnya.
Harmoni dan Keberagaman yang MemukauLuwuk Timur Expo 2024 menjadi cerminan harmoni masyarakat yang kaya keberagaman.
Warga Desa Indang Sari yang mayoritas Nasrani turut hadir meski tengah mempersiapkan perayaan Natal, menandakan toleransi yang hidup subur di wilayah ini.
Rangkaian Kegiatan Penuh SemarakExpo ini dimeriahkan dengan berbagai kegiatan, seperti:
Pertunjukan seni tradisional, termasuk Tarian Balatindak oleh siswa SMPN 4 Luwuk Timur.
Pertandingan olahraga, yang melibatkan berbagai kelompok masyarakat.
Pameran budaya dan potensi lokal, menampilkan hasil kreativitas desa dan sekolah di Kecamatan Luwuk Timur.
Acara juga menjadi ajang untuk memamerkan hasil inovasi di sektor pertanian dan kebudayaan, yang diharapkan menjadi warisan berharga bagi generasi mendatang.
Pesan dari Perwakilan Bupati Banggai
Melalui sambutannya yang dibacakan oleh Nurmasita Datu Adam, Bupati Banggai Amirudin Tamoreka menyampaikan apresiasi besar terhadap pelaksanaan expo ini.
 "Luwuk Timur Expo adalah cerminan harmoni dan kekayaan budaya masyarakat kita. Semoga kegiatan ini dapat terus menjadi inspirasi untuk memperkokoh persatuan," ungkapnya.
Penutupan yang Dinanti
Expo ini akan berlangsung hingga 23 Desember 2024, dengan puncak perayaan yang dijadwalkan dihadiri langsung oleh Bupati Banggai.
Dengan semangat kebersamaan dan kebanggaan terhadap budaya lokal, Luwuk Timur Expo 2024 bukan sekadar perayaan, tetapi simbol harmoni dan komitmen masyarakat untuk membangun masa depan yang cerah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H