Berdasarkan info dan perbincangan diantara sesama masyarakat Sumatera Utara saat ini, sebenarnya masih banyak orang yang berencana berkunjung ke Danau Toba menyaksikan event tersebut, tetapi mengurungkan niat karena mendengar informasi dari rekan-rekan yang sudah duluan tiba di lokasi suasana di lapangan sudah sangat ramai, padat, dan fasilitas penginapan tidak ada lagi.
Kemudian mereka memilih untuk menyaksikan event tersebut lewat siaran televisi.
Fenomena ini merupakan suatu pertanda bahwa Danau Toba masih memiliki potensi sebagai destinasi wisata jika dikelola dengan baik, dan memberi harapan besar bahwa pariwisata Danau Toba memberi peluang ekonomi bagi masyarakat.
Cuaca yang tidak mendukung untuk melaksanakan sesi kualifikasi pada hari Sabtu diharapkan tidak terulang terjadi pada puncak acara hari Minggu karena event itu sudah lama dinantikan publik, khususnya masyarakat Sumatera Utara, dan masyarakat di seputaran pantai Danau Toba.
Semua pihak berharap puncak acara dapat berlangsung lancar sesuai dengan rencana pada hari Minggu. Dan berharap acara tersebut tidak gagal lagi karena akan berpengaruh ke depannya untuk pelaksanaan event yang sama di tahun-tahun mendatang.
Mohon doa dan dukungan dari semua pihak agar tidak ada lagi halangan dalam pelaksanaan kompetisi F1 Powerboat di Danau Toba pada hari Minggu (26/2/2023), karena event ini bukan hanya sebagai sarana hiburan bagi penonton, tetapi sangat berarti bagi masyarakat untuk kesinambungan kemajuan pariwisata Danau Toba.
Mohon Doanya...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H