Mohon tunggu...
Daniel Suharta
Daniel Suharta Mohon Tunggu... karyawan swasta -

www.daniest.com email : datasolusindo@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Menumbuhkan Kebersamaan, Kehangatan dan Romantisme Secara Sederhana

31 Agustus 2015   10:18 Diperbarui: 31 Agustus 2015   10:33 395
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebuah aktifitas yang bias menumbuhkan kebersamaan, kehangatan dengan cara yang sederhana

 

 

Untuk pasangan yang ketiga yang saya temui kali ini adalah pasangan mas Made yang sampai saat ini statusnya adalah pasangan yang sedang merencanakan akan melangsungkan pernikahan.

Meski namanya Made namun pria berumur 28 tahun ini asli kelahiran Sleman. Pria yang mengenyam pendidikan di Sanata Dharma prodi Pendidikan Matematika ini  saat ini bekerja di Sanata Dharma juga sebagai staff laboratorium pembelajaran Matematika.

Mas Made menggunakan sepeda sebagai aktifitas keseharian sudah sejak SD dan sudah menjadi sebuah kebutuhan. Hanya saja untuk aktifitas gowes yang lebih inten dilakukan baru sejak tahun 2010 dengan rute beberapa candi.

Hanya saja karena rutinitas kerja saat ini, yang dulu dilakukan lebih sering sekarang hanya sebatas hari Minggu atau hari libur saja. Adapun aktifitas bersepeda ini dilakukan selain untuk olahraga juga untuk mencari spot spot bagus untuk foto foto sekalian rekreasi  di tempat tempat yang belum pernah dikunjungi sambil mencoba kuliner di warung warung kecil.

Dan, yang paling utama bagi mas Made adalah aktifitas dengan sepeda bisa menjadi sesuatu yang mengasyikkan untuk PDKT (pendekatan) pada pacarnya; dimana dengan sepeda bisa menguji si calon dengan gaya hidup sederhana, gaya yang beda yaitu bila biasasanya PDKT dengan naik kendaraan bermesin seperti motor/mobil sedangkan yang ini dengan nggenjot sepeda ...

Menurut mas Made gaya atau cara ini sangat sederhana tapi quality timenya sangat tepat apalagi sehabis gowes mampir ke warung warung kecil simbok simbok yang tidak semua wanita bersedia karena sebagian mengatakan tidak higienis dan semacamnya.

Saat bersepeda berpasanganpun bagi mas Made ada sesuatu yang berbeda, yaitu tidak sembarang bersepeda atau dalam istilah mas Made tidak “pethakilan”, sedikit menjaga sikap. Saat bersepeda disertai pasangan dan bersama pasangan ada sesuatu yang lain pula, yaitu bisa memotivasi pasangan untuk bertahan dan makin meningkatkan jarak tempuh dan tantangan gowesnya, dengan cara yang santai yaitu saling meledek dengan maksud saling memotivasi.menurut mas made, asyiknya gowes bersama pasangan adalah bias selfi bersama, itung itung nyicil belajar foto prewed … inilah yang paling romantic dan memotivasi sehingga rasa lelah tidak terasa karena kalau sendiri harus memikirkan pacar di rumah sedang apa. Pokok nya have fun and romantic kata mas Made

Satu hal lagi pelajaran berharga yang dipetik mas Made saat bersepeda berdua adalah ketika saat gowes ada sedikit masalah teknis itulah saatnya untuk menguji bagaimana mas Made dan pasangannya memecahkan masalah, mulai dari yang sederhana hingga nanti saatnya berkeluarga; juga si cewek tidak penasaran dengan hobi cowoknya, jadinya agar ada saling keterbukaan pada berbagai hal …

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun