Mohon tunggu...
Darwono Guru Kita
Darwono Guru Kita Mohon Tunggu... profesional -

**************************************** \r\n DARWONO, ALUMNI PONDOK PESANTREN BUDI MULIA , FKH UGM, MANTAN AKTIVIS HMI, LEMBAGA DAKWAH KAMPUS JAMA'AH SHALAHUDDIN UGM, KPMDB, KAPPEMAJA dll *****************************************\r\n\r\n\r\n\r\n\r\nPemikiran di www.theholisticleadership.blogspot.com\r\n\r\nJejak aktivitas di youtube.com/doitsoteam. \r\n\r\n\r\n*****************************************\r\n\r\nSaat ini bekerja sebagai Pendidik, Penulis, Motivator/Trainer Nasional dan relawan Pengembangan Masyarakat serta Penggerak Penyembuhan Terpadu dan Cerdas Politik Untuk Indonesia Lebih baik\r\n*****************************************

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Selamat Memilih di Jalur SMPTN Siswa-siswi Indonesia

23 Februari 2018   06:03 Diperbarui: 23 Februari 2018   07:29 457
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Portofolio prestasi adalah sekumpulan prestasi baik prestasi akademik maupun non akademik peserta didik selama menempuh pendidikannya di SMA. Portofolio prestasi ini menjadi bagian dari point point yang di perhitungkan dalam penentuan lulus tidaknya seorang peserta didik pada seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri.

Kesimpulan di atas dapat penulis ambil dari seminar pendidikan tinggi negeri yang diselenggarakan dalam rangkaian Diponegoro Festival (Dipofest) 2018 yang diselenggarakan oleh SMA Diponegoro 1 Rawamangun Jakarta Timur. Pada seminar perguruan tinggi negeri itu tampil Nara sumber Nara sumber dari Universitas Indonesia, Universitas Negeri Jakarta (Dulu IKIP), Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Solo dan Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto.

Perhitungan akan prestasi non akademik misalnya dipaparkan oleh Presenter dari UNS yang mengkatagorikan prestasi non akademik misalnya olah raga dalam tiga katagori, prestasi tingkat propinsi, tingkat nasional dan prestasi tingkat Internasional. Menurut presenter yang sehari-hari nya adalah dosen FKIP UNS ini, banyak atlet atlet basket nasional yang bisa berhasil lolos masuk UNS melalui seleksi masuk perguruan tinggi negeri dengan prestasi non akademik.

Wakil UNS juga menambahkan bahwa untuk Hafids Al Qur'an minimal 15 juz juga dinilai sebagai prestasi. Penjabarannya adalah, untuk Hafids 15 juz, dihitung sebagai prestasi tingkat propinsi, hafidz 25 juz sebagai prestasi tingkat nasional dan hafidz 30 juz dihitung sebagai prestasi Internasional. Dalam perhitungan point keseluruhan, hitungan prestasi ini dapat mencapai sepertiga (333 %) dari total nilai. Tambahan nilai untuk prestasi Internasional misalnya 30 point, nasional 20 point dan regional 10.

Dengan demikian jika seorang siswa memilikim point 60, tetapi mendapat point prestasi 30, maka dia dapat mengalahkan sekian peringkat di atasnya Point prestasi ini berlaku untuk prodi apapun, misalnya, juara basket, tidak harus memilih olah raga, tetapi bisa di fakultas ekonomi. Seperti saat ini, pemain-pemain basket nasional dari Bhineka Sritex, separohnya kuliah di fakultas ekonomi UNS, sehingga fakultas Ekonomi jika ada kejuaraan basket antar fakultas selalu menjadi juara. dari paparan UNS ini nampaknya mereka yang memiliki portofolio prestasi cukup dapat sukses dalam SMPTN, termasuh hafidz.

Menyinggung kesuksesan, presenter dari Universitas Indonesia menekankan pentingnya perpaduan bakat dan usaha. Orang yang memiliki bakat dan mau berusaha keras, insya Allah akan lebih sukses lagi. Oleh karena itu kenali kekuatan dan kelemahan diri. Setelah mengenal diri, kita selanjutnya kita harus mengenal tujuan kita. Msalnya jika kita akan masuk UI, untuk memilih kita mau masuk kemana, kita lihat juga persaingan yang ada pada fakultas-fakultas yang kita tuju. Jika persaingan begitu ketat, maka memilih ke fakutas yang secara minat nomor dua, itu lebih baik.

Terkait dengan persaigan, presenter dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menjelaskan 3 prodi UNJ yang selama 3 tahun terahir ini pendaftarnya lebih banyak adalah pertama, adalah prodi managemen di fakultas Ekonmi dari tahun ke tahun pendaftarnya luar biasa tinggi, bahkan pada tahun 2017 kemarin pendaftar mencapai puncak pendaftar paling tinggi sejarah UNJ dengan pendaftar 160 ribu meningkat dari tahun sebelumnya 120 ribu. Prodi ke dua yang pendaftarannya tertinggi di UNJ adalah psikologi dari fakultas pendidikan psikologi. Sedang prodi ke tiga adalah prodi Akuntansi di Fakultas ekonomi UNJ.

Hari-hari ini, pendaftaran SMPTN sudah mulai pendaftaran setelah pengumuman quota dari panitia pusat. Dengan demikian, peserta didik yang akan mengambil jalur SMPTN dan sudah dinyatakan lolos untuk mendaftar untuk segera mendaftar. Tentu saja dengan mempertimbangkan Kelemahan dan Kekuatan, Tujuan, Persaingan, dalan lebih dari itu perlu doa juga. Bagi peserta yang beragama muslim, sangat disarankan pula melakukan shalat istikhoroh agar dapat memilih dengan pilihan yang tepat. Untuk orang tua, bantu ananda xdengan doa dan shalat istikhoroh, sebab dalam pengalam penulis, firasat pilihan yang tepat bisa datang dari orang tuanya.

Selamat memilih Prodi dan PTN siswa siswa Indonesia...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun