Mohon tunggu...
Darwin
Darwin Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, CTO, COO, Trainer, Public Speaker

S.Kom., M.Kom., CPS®, CRSP, CH, BKP, CDM, Google Ads Certified, Google My Business Certified, SEMrush Digital Marketing Certified, Content Marketing Certified, Inbound Marketing Certified, Service Hub Software Certified, Sales Management Certified, CITGP, COBIT® 2019 Foundation

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Arsitektur PaaS (Platform as a Service) sebagai Solusi Infrastruktur Bisnis

10 November 2021   22:35 Diperbarui: 10 November 2021   22:42 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bisnis dan teknologi adalah pasangan yang saling mengisi satu sama lain. Perkembangan bisnis akan menjadi cepat dengan adanya dukungan teknologi. Teknologi juga akan lebih terasa manfaatnya ketika ada yang memanfaatkannya dan memberikan dampak yang berarti. 

Bayangkan saja seberapa besar untung ruginya suatu bisnis hanya bisa diketahui setelah dilakukan tutup buku. Bagaimana caranya bisa kita lakukan transformasi jika terkendala di operasional internal seperti demikian. Padahal kita setiap harinya hidup didampingi oleh teknologi.

Mau makan, yang diandalkan adalah smartphone. Ketika cuaca panas dan mau bepergian, tinggal pesan transportasi online. Bahkan belanja saja yang lokasi tokonya dekat dengan rumah kadang lebih memilih order secara online ke toko yang jauh dari rumah. Kenapa? Satu kata, yaitu promo.

Jadi betapa sayangnya jika teknologi tidak dimanfaatkan semaksimal mungkin. Teknologi adalah pelengkap yang bersifat booster. Kita menjadi selangkah lebih maju, lebih cepat, dan sangat memudahkan kehidupan manusia. 

Suatu bisnis yang menggunakan teknologi sebagai core, maka harus memiliki tim yang berbasis IT juga. Cakupan IT sangat banyak, bukan hanya menguasai pengoperasian komputer semata. 

Salah satu bidang IT yang paling sulit adalah infrastruktur. Penguasaan operating system, firewall sebagai sekuriti, proxy untuk kepentingan speed, dan masih banyak lagi. Sangat tidak mungkin seorang yang berlatar belakang IT mampu menguasai pengembangan sistem (coding) dan sekaligus infrastrukturnya. Fokus sangat penting. Seorang pakar tidak boleh menguasai semua hal. 

Hal demikian dari sisi bisnis terkadang dipandang sebagai biaya, padahal realitanya ini adalah bagian dari investasi. Belum lagi ketika terjadi turnover karyawan IT. 

Jadi tantangan sosial pun tidak terlepas dari resiko bisnis. Oleh karenanya hadir PaaS (Platform as a Service) sebagai solusi infrastruktur bisnis. Provider PaaS telah menyediakan topologi secara visual, jadi penguasaan ilmu infrastruktur IT tidak perlu terlalu teknis dan mendalam, yang terpenting adalah konsep inti.

Bisnis tinggal memfokuskan diri kepada tim inti IT yaitu development. Setelah development selesai, tinggal lakukan upload sistemnya layaknya upload file biasa. Betapa bisnis telah dipermudah dari hari ke hari. Karena sudah tidak zamannya lagi teknologi menjadi hal yang membebani bisnis. 

Teknologi yang maju seyogyanya juga harus mudah untuk diterapkan sehingga hidup menjadi lebih mudah dan berarti. Manusia yang terlibat di dalam ranah bisnis pun bisa lebih menikmati work life balance.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun