Sebenernya saya mau bikin kejutan waktu ke Best Western Papilio Hotel. Apa mau dikata, saya justru ketemu doi di koridor toilet. Panik lah jadinya. Sepersekian detik mematung, mikir keras pengen ngomong apa biar keliatan cool, eee ... yang keluar cuma, "Hi Mbak, gimana kabar? He-he-he", diikuti wajah saya yang polos-sumringah campur kumus-kumus (kucel).
Yang bikin enggak habis pikir itu apa, eh kok ya ketemuan di koridor rest room?! Asli gak mbois blaaaaas!
Tapi sebelum kejadian itu, dengan bangga saya katakan, saya datang kepagian LAGI. 'Kan biasanya tamu check-in antara jam 12.00 - 14.00, saya dong, jam 10.00 udah di dalem lift. Bantimurung Sky Pool & Cafe, tempat pertama yang saya kunjungi.
Bantimurung Sky Pool & Cafe
Logo Kupu-Kupu di Bantimurung Sky Pool & Cafe / dap
Dari awal saya pengen ke sana. Setidaknya ada dua alasan.
Pertama, karena penasaran. Beberapa minggu terakhir, saya pantau
IG Best Western Papilio Hotel Surabaya, tempatnya tuh kayaknya
ketjeh banget. Sudah beroperasi. Tapi hingga artikel ini tayang, belum diresmikan secara simbolis.
 Alasan kedua, saya mau icip-icip kopinya. Karena selama perjalanan tadi, saya belum
ngopisama sekali. Badan rasanya belum
melek sempurna. Itung-itung sekalian ngelurusin kaki.
Deretan Meja dan Kursi di Bantimurung Sky Pool & Cafe / dap
Mungkin nama Bantimurung terbaca asing. Apa pula itu? Jadi Bantimurung itu adalah nama sebuah taman nasional. Letaknya ada di daerah Sulawesi Selatan. Oleh Alfred Russel Wallace (peneliti naturalis asal Inggris Raya), menjulukinya sebagai "The Kingdom of Butterfly". Cocok dengan
Best Western Papilio Hotel Surabaya yang memakai ikon kupu-kupu.
Tamu Sedang Asik Meluangkan Waktu Bermain Bersama / dap
Setiba di lantai 8, kesan pertama saya adalah, tempatnya asik. Cocok buat kumpul seseruan bareng temen-temen. Sejumlah meja dan kursi berderet tertata apik. Tiap permukaan mejanya terdapat permainan sederhana. Seperti ular tangga, catur dan lain sebagainya.
Area Bar di Bantimurung Sky Pool & Cafe / dap
Suasana Sky Pool Kala Sunrise Tiba / dap
Malas buka-buka buku menu? Tengok aja papan hitam di atas bar-nya. Daftar makanan dan minumannya terpampang nyata. Ada
Salad, Light Bite Panini, Soup, Pizza, Pasta, Snack, Coffee, Juice dan lain sebagainya. Terjangkau kok. Paling
banter (mahal) Rp 35 ribu! Sementara
main course-nya ada
chicken cordon blue (75K), chicken steak (75K), grilled beef medallion (120K) dsb.
Deretan Kursi dan Meja di samping Sky Pool Best Western Papilio Hotel Surabaya / dap
Di sana ada akses berupa anak tangga. Naik aja, nanti kita akan tiba di Sky Pool-nya. Seperti yang sudah saya ceritakan
sebelumnya,
pool-nya dibagi menjadi dua area. Dewasa dan anak-anak.
Outdoor beratapkan langit. Dari sana kita bisa melihat keindahan kota Surabaya (
city views). Gedung-gedung yang menghampar luas dan kondisi arus lalu lintas jalan Achmad Yani. Kalau siang mungkin
feel-nya kurang dapet. Coba nongkrong di sana pas malem.
Beuuuuuh ...
Tjakep sangat! Wajib cobain duduk-duduk sambil ngopi. Siapa tau dapet inspirasi.
Sky Pool Best Western Papilio Hotel Surabaya di Malam Hari / dap
Puas hunting foto Bantimurung Sky Pool & Cafe, sekarang saya geser ke
Mariposa Restaurant di lantai 7.
Mariposa Restaurant
Mariposa Restaurant Best Western Papilio Hotel Surabaya / dap
Mariposa Restaurant memiliki "napas" elegan dan ekslusif. Hal itu saya rasakan ketika melihat desain logo kupu-kupu yang nempel pada tiap pilar bangunan berwarna cokelat gelap.Â
Restoran ini sanggup ditempati hingga ratusan orang sekali waktu. Paling keren, menurut saya, waktu jam sarapan. Pilhannya banyak banget! Formatnya buffet. Kurang lebih ada 25an jenis hidangan disediakan. Mulai dari roti, buah-buahan segar, kue, jajanan tradisional baik yang digoreng maupun dikukus, jamu, kue, makanan berat dan lain sebagainya.
Kurang Lebih 25 jenis hidangan disediakan kala Breakfast tiba / dap
Saat "inspeksi senyap" ke Mariposa Restaurant itu lah saya ketemu Mbak Intan,
Marketing CommunicationsBest Western Papilio Hotel Surabaya, di koridor
rest room. Kejutannya bukan yang gimana-gimana kok. Cuma pengen kasih tau aja kalau saya udah di hotel. Tapi terlanjur ketemu duluan.
Huahahaha.
Salah satu cake yang tampil ketika breakfast / dap
Salah satu pilihan menu hidangan ala Nusantara / dap
Kami lantas ngobrol singkat di salah satu kursi sofanya. Ternyata kata "Papilio" berasal dari bahasa Latin. Yang mana artinya (lagi-lagi) kupu-kupu. Saya jadi teringat dengan
Best Western Premier La Grande Bandung yang juga memakai bahasa luar, yakni Perancis. Setelah temu-kangen singkat itu, acara kami lanjutkan dengan
hotel tour sekaligus sesi pemotretan eksterior dan interior bangunan.
Ruang Musholla yang bisa digunakan siapa pun di Best Western Papilio Hotel Surabaya / dap
Oh iya hampir lupa, masih satu lantai dengan Mariposa Restaurant, di sana juga disediakan ruang Musholla. Siapa pun yang ingin sholat,
monggo. Bisa beribadah di sana. Tempatnya bersih dan sangat terawat.
Sentuhan Cita Rasa
Selagi asik foto-foto kamar Suite, Mbak Intan dapat info. Temen-temen Jawa Pos sudah tiba. Mau ada sesi photoshootmenu. Wah seru nih, ujar saya membatin. Saya juga pengen ikutan. Tapi sebelum nimbrung, saya selesaikan dulu kamar Suite-nya.
Best Western Papilio Hotel Surabaya juga dilengkapi dengan fasilitas Gym / dap
Acara berlangsung di Bantimurung Sky Pool & Caf. Saya lihat teman-teman JawaPos lagi asik ambil foto makanan di tepi kolam. Belum juga kenalan, hujan turun dengan teramat deras
segedekacang tanah.
Makbyoooor! Bubar lah sudah. Balik kanan ke area bar.
Menu yang dikeluarkan pada saat itu ada tiga, Bahoci(Bantimurung Hot Chicken) dan Bacici (Bantimurung Crispy Chicken) dan minuman teh Wedhang Alih Jiwo.
Bantimurung Hot Chicken (Bahoci) ala Best Western Papilio Hotel Surabaya. Menu satu ini punya 3 tingkat rada pedas / dap
Antara Bahoci dan Bacici sama-sama berbahan dasar ayam goreng yang dilabut dengan tepung. Yang membedakan adalah, Bahoci memiliki 3 tingkat rasa pedas. Level 1, 2 dan 3 yang paling 'meledak'.
Bantimurung Crispy Chicken (Bacici) ala Best Western Papilio Hotel Surabaya / dap
Kedua sausnya bikinan sendiri (homemade). Saus kejunya memakai jenis
American Cheese. Sementara saus tomatnya terdiri dari 4 bahan campuran, yakni saus tomat, sambal, LP dan
steak sauce.
Cuaca ekstrim belakangan ini paling cocok minum minuman yang menghangatkan badan. Wedhang Alih Jiwo, bisa jadi pilihan paling tepat.
Wedhang Alih Jiwo ala Best Western Papilio Hotel Surabaya / dap
Didalamnya telah diracik sedemikian rupa dengan berbagai rempah nusantara. Ada kayu manis, jeruk nipis, beras kencur, gula jawa, asam jawa dan lain sebagainya.
Chef Rudy Hartono, selaku Executive Chef Best Western Papilio Hotel Surabaya, Tengah Bertugas Manager on Duty (MOD) Ketika Saya Temui / dap
Chef Rudy Hartono, selaku
Executive Chef Best Western Papilio Hotel Surabaya mengatakan bahwa, menu andalannya adalah
Rawon Sumur Welut. Penasaran dong pastinya? Seperti apa presentasi dan cita rasanya? Tunggu kunjungan saya berikutnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Travel Story Selengkapnya