7 Jajanan Favorit Santri

LEBAK, darunnaimnews.com - Mengenal jajanan-jajanan Favorit Santri (25/7).

Jajanan adalah salah satu makanan atau minuman yang berfungsi untuk menambah energi, oleh karena itu jajanan sangat penting untuk menunjang aktivitas santri. Dilansir dari repository.unimus.ac.id bahwa Kontribusi makanan jajanan terhadap konsumsi santri yaitu menyumbang 36% energi, 29% protein, dan 52% zat besi.

Inilah 7 jajanan favorit santri di Pondok Pesantren Modern Darunna'im :

1. Odading

Potret jajanan odading (Dokpri)

Odading adalah kue goreng yang berasal dari Bandung. Odading terbuat dari tepung, pengembang, soda kue, pemanis, mentega dan gula. Kue goreng ini tidak hanya terkenal di Bandung saja, namun juga terkenal diseluruh pulau Jawa, yaitu Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat dan Yogyakarta.

Makanan ini menjadi favorit santri karena rasanya yang gurih dan manis. Makanan ini enak kalo dimakan dalam keadaan hangat.

2. Gorengan 

Potret jajanan Gorengan (Dokpri)

Selanjutnya ada gorengan. Makanan ini sudah biasa kita jumpai. Biasanya gorengan dicari para santri ketika pagi hari, entah dipakai untuk lauk nasi atau dimakan langsung. 

Gorengan di Darunna'im bermacam-macam, ada bakwan, tempe, keroket, dsb. Seperti gorengan pada umumnya. Bahkan santri biasanya membawa gorengan sambil belajar dan menghafal kitab. Gorengan ini dihargai seribu rupiah saja.

3. Baso Kuah

Potret jajanan Baso Kuah (Dokpri)

Siapa sangka ustadz lulusan Darunna'im pandai membuat baso. Tidak hanya pandai mengkaji kitab dan menghafal, tapi juga memiliki kelebihan lain, seperti membuat bakso ini. Bakso ini dihargai seribu rupiah saja perbutirnya. Dengan bumbu yang khas menjadikan baso ini adalah salah satu jajanan favorit santri.

4. Baso Goreng Tepung

Potret jajanan bakso goreng tepung (Dokpri)

Bakso goreng tepung adalah jajanan baru yang diadakan di kantin pojok. Jajanan ini laku karena memang rasanya sangat lezat dan membuat lidah menikmati, ditambah dengan saus akan lebih nikmat lagi.

Jajanan ini seharga seribu rupiah per-tusuknya. Harga yang murah meriah bukan? Tak heran banyak santri yang menunggu jajanan ini.

5. Cilok Bumbu Kacang

Potret jajanan cilok bumbu kacang (Dokpri)

Cilok atau kependekan dari aci dicolok adalah jajanan yang sudah biasa didengar. Ini menjadi salah satu makanan favorit santri karena teksturnya yang kenyal dan rasa bumbu kacangnya yang lezat, sehingga enak untuk dinikmati disiang hari ketika istirahat.

Cilok ini dihargai dua ribu rupiah per-bungkusnya. Meski berbeda sedikit harganya dari jajanan sebelumnya, tetap saja jajanan ini menjadi favorit santri.

6. Otak-otak Bumbu Balado

Potret jajanan otak-otak bumbu balado (Dokpri)

Otak-otak merupakan produk pengolahan dari daging ikan yang dicampur dengan tapioka dan bumbu yaitu: santan, garam, gula, lada, bawang putih, dan bawang merah. Produk otak-otak ikan berasal dari daerah Sumatera, kemudian berkembang ke daerah lain di Indonesia.

Otak-otak yang disajikan dengan digoreng kemudian ditambahkan bumbu balado, menjadikan otak-otak lebih nikmat. Harga otak-otak yaitu seribu rupiah.

7. Usus Crispy

Potret jajanan usus crispy (Dokpri)

usus crispy adalah makanan ringan yang terbuat dari usus ayam yang dipotong-potong kecil kemudian digoreng hingga garing dan renyah. Dalam ilmu kedokteran Kandungan zat besi yang terkandung dalam usus ayam bermanfaat untuk mencegah anemia. Selain itu, kandungan lain yang terdapat dalam usus ayam dipercaya dapat mencegah beberapa penyakit seperti bawasir, beser kemih, dan beser.

Usus ini dihargai dua ribu limaratus rupiah per-bungkusnya. Rasanya renyah, itulah kenapa dinamakan usus crispy. 

Redaksi : Ridho Fadrillah Akbar