Mohon tunggu...
Daro Eko Wahab
Daro Eko Wahab Mohon Tunggu... Lainnya - Penyuluh Kehutanan Pada Dinas Kehutanan Provinsi Lampung

Berbagi Informasi Seputar Lingkungan, Hutan, Dinamika Sosial dan Opo Wae...

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Hari Menanam Pohon Indonesia (Sebuah Harapan)

30 November 2021   22:35 Diperbarui: 30 November 2021   22:55 286
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemerintah telah melakukan berbagai kegiatan program nasional untuk  melakukan rehabilitasi hutan dan lahan.  Tanggal 28 November telah dicanangkan oleh pemerintah sebagai hari Menanam Pohon Indonesia.  Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengajak masyarakat menanam pohon dan sekaligus sebagai upaya untuk mitigasi perubahan iklim dan pemanasan global.

Dalam perkembangannya Sekarang telah banyak memberikan kepedulian kepada masyarakat untuk dapat bersama-sama dalam mengelola hutan khususnya kawasan hutan dalam bentuk berbagai skema.  Antara lain adalah hutan kemasyarakatan, hutan desa, hutan tanaman rakyat, hutan adat dan kemitraan lingkungan.  

Namun ternyata masih diperlukan banyak sosialisasi dan pemahaman kepada masyarakat untuk lebih peduli lagi pada hutan dengan menanam pohon.  Pohon di sini tidak berarti hanya pohon yang hanya dapat diambil manfaat ekologinya saja, tetapi juga dapat memberikan nilai tambah kepada masyarakat penggarap secara ekonomi.  Pohon atau tumbuhan ini yang dikenal dengan istilah pohon serba guna atau multi perpose tree species (MPTS).

Sebagai contoh tanaman serbaguna itu adalah tanaman buah buahan seperti durian, alpukat, kelengkeng, petai, jengkol dan sebagainya.

Peringatan tentang hari menanam pohon Indonesia yang telah dicanangkan lebih dari sepuluh tahun perlu terus dijaga momentum nya untuk mengingatkan kepada masyarakat akan pentingnya menanam pohon.  Edukasi terhadap masyarakat ini bisa dilakukan dengan berbagai cara baik melalui media sosial maupun media yang lain.  Misalnya media cetak dan elektronik yang mengabarkan kesungguhan semangat menanam pohon.

Meskipun suasana masih dilanda pandemi bukan berarti kegiatan menanam pohon patut dilestarikan dan dituangkan dalam satu peraturan yang dilengkapi dengan kebijakan.  Pemberian keteladanan oleh pemimpin, atau petugas juga dapat diapresiasi oleh masyarakat yang ada.

Dengan kata lain masyarakat sekaligus dapat membangun kebersamaan dengan petugas kehutanan.   Dari berangkat hal hal yang kecil ini menjadi upaya untuk memperbaiki kondisi alam kita, memperbaiki hutan kita dan memperbaiki lingkungan kita.

Memberikan dukungan bibit tanaman juga akan mampu mendorong untuk masyarakat mau menanam.  Semoga dengan memperingati dan melakukan sendiri menanam pohon akan selalu membuka kesadaran akan pentingnya pohon untuk kehidupan manusia dan makhluknya yang lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun