Babak kedua dimulai. Sorak sorai penonton kembali hadir di dalam stadion. Teriakan "INDONESIA!" terdengar makin keras. Begitu pula dengan doa yang diucapkan dalam hati ikut menyertai punggawa Garuda memulai 45 menit kedua. Dua basis suporter Timnas Indonesia menyuarakan lantang dukungannya. Di tribun utara menyanyikan "JANJI SUMPAH SETIA, GARUDA SELAMANYA", di tribun selatan terdengar "Yo Ayo, Ayo Indonesia, Ku Ingin Kita Harus Menang".
Berjalannya pertandingan, nampaknya permainan Timnas Garuda tidak sebaik babak pertama. Kehilangan Marselino sangat berpengaruh dalam segi penyerangan. Hokky dkk kesulitan untuk membuat tembakan ke gawang Thailand. Beberapa peluang berhasil dipatahkan di area tengah. Punggawa  Gajah Putih muda sendiri lebih sering menyerang daerah pertahanan Garuda muda.Â
"Wah, keluarnya Marsel ngaruh banget sama permainan nih," imbuh Vergian, salah seorang penonton dengan mata terfokus ke lapangan.
Namun, serangan Thailand yang lebih dominan berhasil dipatahkan posisi bertahan Indonesia. Intersep-intersep dilakukan para bek Garuda Muda. Selain itu, kiper Garuda Muda, Cahya Supriadi, menampilkan aksi heroik menahan gempuran bertubi-tubi. Karena permainan apiknya, kiper asal Persija Jakarta tersebut menyabet Man Of The Match.
Dua menit terakhir pertandingan, lampu-lampu dari telepon seluler menghiasi seisi stadion. Lagu Tanah Airku ikut menggema mengiringi akhir laga. Terangnya cahaya dari masing-masing penonton dan nyanyian lagu Tanah Airku seakan menandakan bahwa dukungan masyarakat akan terus mengalir bersama dalam setiap perjuangan Timnas Indonesia. (DPD)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H