Mohon tunggu...
Ahmad Jafar ๐Ÿ†
Ahmad Jafar ๐Ÿ† Mohon Tunggu... Security - แ—ฉแ’ช-แ•ดแ—ฉแ’ชแ“ฐแ˜‰

My name is Jafar, I come from a far, Boom.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh dan Perkembangan Pemikiran Rasionalisme dalam Perkembangan Pemikiran Manusia

12 Oktober 2022   07:22 Diperbarui: 23 Maret 2023   15:23 1313
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemikiran rasionalisme pertama kali muncul di abad ke-17, yang dimana sudah tercapainya kedewasaan pemikiran yang didasari oleh akal atau yang dapat disebut sebagai rasio. Pemikiran rasionalisme muncul karena adanya permasalahan-permasalahan, yang harus dipecahkan dengan menggunakan akal atau pikiran.ย 

Perkembangan pemikiran rasionalisme merupakan perpindahan dari pemikiran yang sebelumnya yang hanya hidup dengan kepercayaan kepada Tuhan tanpa adanya rasio untuk berfikir dewasa. Seiring berjalannya waktu, manusia mulai sadar akan akal budi yang mereka miliki, yang kemudian digunakan untuk menjawab berbagai โ€œpertanyaan-pertanyaanโ€ yang ada.ย 

Rasionalisme berpengaruh kepada berbagai aspek di kehidupan manusia. Dengan pemikiran yang rasional, akan muncul sebuah konsep pemikiran yaitu sebab-akibat.ย 

Berdasarkan konsep ini, segala hal yang terjadi pasti akan menimbulkan pertanyaan, yaitu bagaimana suatu hal dapat terjadi. Dengan konsep pemikiran ini, manusia tidak menganggap bahwa segala sesuatu yang terjadi hanya terjadi begitu saja, namun ada faktor-faktor yang mempengaruhi sehingga terciptanya suatu kejadian. Dengan โ€œmempertanyakanโ€ segala sesuatu, manusia dengan rasionya dapat menjawab berbagai hal yang pada akhirnya akan memajukan peradaban.

Rasionalisme juga berpengaruh kepada pengambilan keputusan. Dengan pemikiran yang rasional, semua pilihan yang ada dipilih dengan cara menimbang-nimbang.ย 

Semua pilihan yang tersedia ditimbang satu persatu untuk mencari pilihan yang terbaik untuk diambil. Dengan berbagai pertimbangan yang dilakukan dalam setiap pengambilan keputusan, seseorang akan yakin bahwa keputusan yang diambilnya akan berdampak positif bagi dirinya.

Pengaruh rasionalisme juga berdampak dalam perkembangan pemikiran manusia. Manusia yang dulunya hanya menyembah Tuhan saja tanpa memiliki rasio, sekarang tetap menyembah Tuhan namun juga memiliki rasio atau akal budi untuk melakukan segala sesuatu.ย 

Sehingga dengan pemikiran yang rasional, manusia tidak hanya percaya kepada Tuhan saja, namun mau melakukan hal-hal di dunia seperti membantu dan memberi kepada orang lain. Munculnya kesadaran untuk membantu dan menolong orang lain merupakan dampak dari pemikiran rasional yang juga memikirkan kehidupan orang lain, bukan hanya kehidupan pribadi.

Dengan pemikiran rasionalisme, manusia juga berfikir bagaimana agar hidup di dunia ini menjadi aman dan tentram. Sehingga dengan rasio yang dimiliki manusia, muncullah pemikiran untuk menerapkan norma maupun hukum dalam masyarakat.ย 

Hal ini kemudian akan menimbulkan berbagai sistem pemerintahan yang mengatur bagaimana orang-orang hidup dalam suatu negara. Dengan diberlakukannya sistem ini, kehidupan masyarakat akan menjadi aman dan tentram karena diberlakukannya norma dan hukum untuk membatasi dan menghukum hal-hal yang dilakukan daripada batas yang seharusnya.

Daftar Pustaka :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun