Mohon tunggu...
Dara Baldevi Lubis
Dara Baldevi Lubis Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, instansi IAIN Lhokseumawe

Bismillahirrahmanirrahim ...

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengaruh Program Bimbingan Konseling Terhadap Pencegahan Perilaku Bullying di Sekolah

18 Mei 2024   20:21 Diperbarui: 30 Mei 2024   10:11 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Program konseling anti-bullying dapat membantu menciptakan lingkungan belajar yang aman dan mencegah perilaku bullying di sekolah. Berikut ini adalah beberapa efek utamanya:

  • Mengurangi Insiden Bullying:

Program konseling anti-bullying dapat secara efektif mengurangi jumlah kali perilaku bullying terjadi dan seberapa parah perilaku tersebut. Konseling mengajarkan siswa tentang efek negatif bullying dan cara mengatasi konflik tanpa kekerasan.

  • Meningkatkan Kesadaran dan Kepedulian:

Siswa yang mengikuti program ini cenderung memiliki kesadaran yang lebih tinggi tentang masalah pelecehan dan lebih memahami korban. Karena siswa lebih memahami dampak emosional yang ditimbulkan, ini membantu mengurangi bullying.

  • Untuk Membantu Korban:

Korban pelecehan mendapatkan dukungan psikologis dan emosional melalui konseling. Ini meningkatkan rasa percaya diri mereka dan membantu mereka pulih dari trauma, sehingga mereka dapat lebih fokus pada belajar.

  • Menciptakan Lingkungan Sekolah yang Positif:

Program konseling anti-bullying membantu menciptakan budaya yang positif di sekolah. Siswa merasa lebih aman dan nyaman di sekolah ketika ada peraturan dan prosedur yang jelas untuk menangani pelecehan.

  • Mengembangkan Keterampilan Sosial:

Program ini juga mengajarkan keterampilan sosial penting, seperti cara berkomunikasi dengan baik, menyelesaikan konflik, dan bekerja sama. Ini mengurangi kemungkinan bullying dan membantu siswa berinteraksi dengan lebih baik.

  • Dukungan dari Guru dan Orang Tua:

Konseling anti-bullying biasanya melibatkan orang tua dan guru. Hal ini menjamin bahwa ada pendekatan yang menyeluruh untuk menangani pelecehan, di mana semua pihak berperan aktif dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman. 

Penelitian menunjukkan bahwa sekolah yang menerapkan program konseling anti-bullying secara teratur memiliki kecenderungan untuk mencatat penurunan signifikan dalam insiden bullying serta peningkatan kesejahteraan umum siswa. Akibatnya, lingkungan belajar menjadi lebih aman dan kondusif bagi pertumbuhan akademik dan sosial siswa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun