6.Ijuk
7.Carbon Aktif
8.Filter Aquarium (paling atas)
Jika sudah, langsung bisa digunakan dengan cara memasukan air yang akan di filter dan diamkan selama 4-5 jam. Lalu air bersih dan dingin siap digunakan
Selain memberikan kesadaran tentang kesehatan program kerja ini juga dapat dijadikan pembelajaran kepada masyarakat akan bahaya air yang sudah tercampur dengan limbah limbah domestik sehingga air tersebut tidak layak digunakan maka filter air dari media zeolite dan batuan alam sebagai penyaring, penetralisir bakteri dan kandungan kimia adalah cara untuk menjaga masyarakat dari air yang sudah tidak layak digunakan menjadi layak digunakan dikarenakan adanya proses penetralisir bakteri dan kandungan kimia yang ada di dalam wadah cuci tangan yang akan dibuat serta untuk mengikat bakteri baik seperti bakteri E-Coli yang dapat membuat kondisi air layak digunakan serta yang paling terpenting wadah filter air ini dibuat agar lingkungan sekitar terbebas dari pertumbuhan jentik-jentik nyamuk yang biasanya tumbuh di dalam wadah tersebut nantinya dapat mengakibatkan munculnya penyakit seperti malaria pada saat pancaroba datang.
Pada tanggal (28/07) kelompok KKN kami mulai mendistribusikan filter air ke pondok pesantren serta mensosialisasikan perakitan filter air melalui video tutorial di youtube dan poster 5 langkah cuci tangan pakai sabun dengan menggunakan air mengalir. Hal ini dilakukan agar sasaran lebih paham mengenai perakitan alat filter air sehingga kegiatan pembuatan alat cuci tangan dengan mengedepankan air bersih ini dapat berkelanjutan.
Penulis : Daffa Dzaky Yumna (Fakultas Hukum, FH)
DPL : Priyo Sidik Sasongko S.Si., M.Kom
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI