Kisah gadis tomboi yang berliku dalam menemukan jodohnya. Ikuti kisah Juleha by Danu. Dilarang copas, ygy.
"Harusnya bapakmu ingat perjuangan emak buat bertahan, Ha. Nggak mudah jadi istri kedua ... makan ati mulu, Ha." Suara emak dari seberang."
"Sabar, Mak. Mungkin bapak ingin bernostalgia sama Mak Linik dan Wika," sahut Juleha.
"Emang nasib ... harus ngalah mulu sama sono."
"Dulu Mak Linik juga ngrasain begini kali, Mak. Jadi, kini giliran emak yang harus ...,"
"Juanita Lestari Habiba alias Juleha! Kamu nyalahin emak? Emak sama bapakmu melakukan penyerbukan demi mendapatkan keturunan yang sah. Kamu mau emak undo masuk ke perut lagi?"
Juleha terkikik mendengar omelan emaknya. Kalau dipikir dengan akal sehat, pembelaan emak jauh dari logika. Emak bilang demi mendapatkan keturunan yang sah, sementara sudah ada Wika dari pernikahan bapak yang pertama.
"Aku minta maaf, Mak."
"Kamu cuma nggak tau aja kenyataannya, Ha. Kelak, semua orang yang pernah ngeremehin emak bakalan nyesel!"
"Termasuk aku, Mak?"