Tentu saja penulis ingin mendapat kekayaan dengan cara yang benar dan syukur-syukur bisa lebih cepat, namun ternyata segala sesuatu itu butuh proses.
Ketika kita tidak puas dengan hasil investasi katakanlah 10-15%/tahun, dan berkata kalau bisa dipercepat dengan per bulan kenapa tidak?
Pemikiran seperti itulah yang penulis pernah alami dan bahkan juga mendapatkan resikonya, sehingga melalui tulisan ini penulis justru berbagi kegagalan bukan kehebatan.
Kalau para pembaca ingin kisah sukses di akhir tulisan kali ini, kemudian penulis akhirnya berhasil mendapatkan keberhasilan dengan segera, maka lebih baik jangan lanjut membaca, daripada kecewa nantinya.
Alasan kenapa penulis berbagi kegagalan ialah karena para pembaca bisa belajar dari pengalaman penulis dan tidak ikut melakukannya.
Namun kecenderungan manusia semakin dilarang justru akan semakin ingin mencoba bukan?
Dalam berinvestasi, penulis awalnya berharap dalam beberapa bulan tidak sampai setahun akan memberikan hasil yang besar.
Hal ini bukan tanpa alasan, karena ketika memulai berinvestasi masuk di pasar modal, penulis mengalami "beginner luck" atau keberuntungan pemula.
Ketika dalam sebulan bisa menghasilkan keuntungan 10 - 20 % dalam beberapa waktu, maka penulis berpikir lalu buat apa melakukan investasi jangka panjang?
Akan tetapi, kita tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan, dan akhirnya pandemi terjadi.
Itulah kemudian penulis kehilangan setengah bahkan lebih aset investasi penulis dan menjadi titik rendah serta kegagalan penulis dalam berinvestasi.