Pasca ditetapkannya Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, peta dukungan partai politik pun mengalami perubahan, bahkan sudah ada beberapa partai politik yang menyatakan dukungannya kepada Gubernur Jawa Tengah tersebut.
Tidak dapat dipungkiri memang, peta politik tanah air menjadi makin dinamis dan menarik untuk diikuti perkembangannya. Strategi PDIP yang mengumumkan bakal calon presidennya pada momentum berdekatan dengan Hari Raya Idul Fitri memang patut diapresiasi.
Di saat berita-berita intens tentang arus mudik Lebaran, tanpa ada informasi apapun sebelumnya berkaitan dengan pengumuman capres, tiba-tiba hari Jumat 21 April 2023 bertepatan dengan Hari Kartini, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mendeklarasikan bakal capres dari partai pemenang pemilu 2019 tersebut.
Efek surprise atau kejutan tentu membawa dampak positif bagi PDIP dan juga capres yang diusung. Pembicaraan yang muncul tidak hanya secara daring, tetapi juga luring terhadap peristiwa ini menghiasi obrolan masyarakat bersama keluarga di kampung halaman, tanpa terkecuali juga di tataran elit para pimpinan partai politik saat ini.Â
Bersama dengan Prabowo Subianto, Anies Baswedan, dan beberapa nama tokoh lainnya, nama Ganjar Pranowo memang sering muncul dalam berbagai survei calon presiden dari berbagai lembaga.Â
Tidak hanya itu, beberapa kali (meski tidak selalu) nama kader PDIP yang juga pernah menjadi anggota DPR tersebut bahkan berada di atas capres-capres lainnya.
Padahal saat itu, Ganjar Pranowo sendiri belum diusung resmi oleh partainya, tetapi elektabilitasnya cukup tinggi. Apalagi saat ini, ketika PDI Perjuangan tempatnya bernaung resmi mendeklarasikannya, ada kemungkinan elektabilitas akan meningkat.
Tentu tingginya elektabilitas capres belum menjadi jaminan seseorang akan pasti terpilih sebagai presiden atau wakil presiden mendatang, karena akan dipengaruhi juga faktor lainnya.
Meski demikian, tidak dapat dipungkiri, elektabilitas seseorang menjadi salah satu faktor utama bagi partai-partai politik untuk ikut mendukung sosok capres tersebut.
Ganjar Pranowo seolah menjadi magnet bagi partai politik yang belum memiliki calon presiden yang akan diusung untuk bergabung dengan PDI Perjuangan.Â