Mohon tunggu...
Danny Prasetyo
Danny Prasetyo Mohon Tunggu... Guru - Seorang pendidik ingin berbagi cerita

Menulis adalah buah karya dari sebuah ide

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Chili Pertahankan Gelar, Juarai Copa America 2016

27 Juni 2016   10:51 Diperbarui: 27 Juni 2016   10:58 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah 90 menit dan dilanjutkan dengan perpanjangan waktu, tanpa ada gol maka final Copa America 2016 yang mempertemukan Chili dengan Argentina harus dilanjutkan dengan adu tendangan penalti. Pertandingan yang cukup menarik selama 120 menit lebih ternyata harus berakhir dengan adu keberuntungan dan mental dalam tendangan penalti. Hal itupun terbukti, bahwa pemain terbaik dunia yang sekaligus kapten tim Tango Argentina Lionel Messi ternyata gagal membawa negaranya memenangkan kejuaraan bergengsi di benua Amerika tersebut. Tidak hanya itu, Messi yang dipercaya untuk mengawali tendangan penalti gagal mengeksekusi dengan baik, karena tendangannya melebar di atas tiang gawang, padahal sebelumnya Vidal (Chili) yang mendapat kesempatan pertama sudah gagal mengeksekusinya. 

Kemenangan Chili tentu amat menyakitkan bagi Argentina, khususnya Messi karena tahun sebelumnya laga final yang juga mempertemukan kedua tim ini berakhir dengan adu penalti dan Chili juga tampil sebagai juara. Dengan demikian, Chili mempertahankan juara bertahannya sebagai juara Copa America 2016 ini tentu menjadikan Chili sebagai tim di atas Argentina, Brasil maupun Uruguay. Mungkin secara kualitas individu pemain, ketiga negara yang disebut tersebut memiliki kualitas pemain bagus, tetapi diakui atau tidak sepak bola bukanlah permainan individu tetapi permainan kolektif tim. Berhasilnya Chili secara berturut-turut menjadi juara copa Amerika ini tentu akan membuat kepercayaan diri para pemainnya makin meningkat demi menatap kualifikasi Piala Dunia 2018 mendatang.

Sekali lagi Bravo untuk Chili dan bagi Argentina khususnya Messi, kehebatan di klub belum tentu sama jika bermain untuk negara, oleh karena itu Messi perlu membuktikan jika memang dia adalah pemain hebat yang dapat membawa tidak hanya klub tetapi negaranya menjadi juara entah itu ajang Copa America berikutnya atau yang terdekat tentu saja Piala Dunia 2018.

salam,

27 Juni 2016

-dny-

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun