Piala Asia 2023: Jordania dan Korea Selatan Sengaja Hindari Jepang?

Sepak bola adalah olahraga yang selalu menyajikan drama menarik. Pada laga terakhir penyisihan grup Piala Asia 2023, banyak drama yang terjadi. Salah satunya yaitu lolosnya Indonesia ke babak 16 besar pada menit terakhir. 

Di grup E, drama pun terjadi. Bahrain yang kalah di laga awal oleh Korea Selatan di luar dugaan justru keluar sebagai juara grup dengan perolehan 6 poin. 

Di laga terakhir, Bahrain sukses mencuri kemenangan atas Jordani dengan skor tipis 1-0. Gol dicetak oleh mantan pemain Persija Jakarta Yusuf Helal. 

Baca juga: Oman dan Kyrgyzstan Imbang, Indonesia Lolos ke Babak 16 Besar Piala Asia 2023!

Di sisi lain, laga sengit terjadi antara Korea Selatan melawan Malayia. Di luar dugaan, Malaysia bisa mencuri poin dengan bermain secara spartan. 

Korea terus menggempur pertahanan Malaysia. Korea akhirnya membuka keunggulan pada menit ke-21 melalui sepak pojok. Sundulan Jeong Woo Yeong sukses merobek jala gawang Malaysia.

Hingga babak pertama usai, Korea masih meminpin dengan skor 1-0.

Pada babak kedua, drama terjadi. Satu kesalahan pemain belakang Korea mampu dimanfaatkan pemin Malaysia. 

Baca juga: Menelaah Ucapan Jokowi Soal Presiden Boleh Kampanye

Faisal Halim dengan cerdik mampu mengecoh dua pemain Korea sebelum melepaskan tembakan yang tak bisa dijangkau kiper Korea. 

Baca juga: Piala Asia 2023: Tak Ada Tiket Gratis, Saatnya Indonesia Tentukan Nasibnya Sendiri

Malaysia berbalik unggul pada menit ke-62 setelah Arif Aiman dilanggar di kotak penalti. Setelah mengecek VAR, wasit memberi hadiah penalti pada Malaysia dan Arif Aiman sendiri yang mengambil tendangan tersebut. 

Korea lalu menyamakan kedudukan pada menit ke-83. Tendangan bebas Lee Kang In mampu merobek jala gawang Syihan Azmi. 

Korea lalu berbalik unggul 3-2 setelah wasit memberi hadiah penalti. Song Heung Min sukses mengeksekusi penalti dan mencatatkan namanya di papan skor. 

Malaysia menolak menyerah. Melalui skema serangan balik, Romel Morales berhasil menyamakan kedudukan menjadi 3-3. 

Hingga laga usai, skor tidak berubah 3-3. Malaysia sukses buat kejutan. 

Sengaja hindari Jepang? 

Persaingan di Grup E memang menarik. Dari hasil terakhir, Bahrain yang kalah di laga perdana justru menjadi juara grup dengan 6 poin. 

Di media sosial khususnya X, Bahrain disebut menjadi tumbal Jordania dan Korea Selatan. Netizen menyebut Jordania dan Korea Selatan sengaja menghindari Jepang jika keluar sebagai juara grup. 

Jepang adalah kandidat kuat juara pada Piala Asia 2023 kali ini. Toh jika memang demikian, sebetulnya tidak salah karena mungkin itu adalah strategi. 

Akibatnya, Bahrain yang menjadi juara grup akan menantang runner-up Grup D yaitu Jepang. 

Meski dinilai menghindari Jepang, lawan yang dihadapi pada fase gugur pun tidak mudah. Korea akan menghadapi juara Grup F yaitu Arab Saudi. 

Sementara Jordania akan menghadapi juara Grup D yaitu Irak. 

Baik Arab Saudi dan Irak bukan lawan mudah. Arab Saudi merupakan tim terbaik di Timur Tengah bersama Iran. Tentu ini jadi lawan yang tak mudah bagi Korea. 

Sama seperti Korea, Arab Saudi masih belum kalah selama fase grup. Artinya pada laga nanti akan menjadi kekalahan perdana bagi kedua tim. 

Di sisi lain, lawan Jordania pun tidak mudah. Irak menjadi tim yang menyapu bersih semua laga dengan kemenangan bersama Qatar. 

Kemenangan Irak yang fenomenal adalah saat melawan Jepang. Jadi, meski ingin menghindari Jepang, lawan Jordania pun tidak mudah karena Irak adalah tim yang berhasil mengalahkan Jepang yang notabene dihidari Jordania. 

Jadi, memang tidak ada strategi lain karena pada fase gugur semua tim adalah tim terbaik. Mau menghindari tim manapun, tim yang lain belum tentu lebih mudah.

Bisa jadi, strategi itu justru menjadi blunder dan membuat pulang lebih cepat.