Mohon tunggu...
Dani Ramdani
Dani Ramdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary people

Homo sapiens. Nulis yang receh-receh. Surel : daniramdani126@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Apriyani/Fadia Akhiri Penantian 28 Tahun Ganda Puteri di Kejuaraan Dunia BWF

26 Agustus 2023   18:49 Diperbarui: 26 Agustus 2023   19:01 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Apriyani Rahayu/Siti Fadia berhasil ke final Kejuaraan Dunia BWF 2023 usai kalahkan Kim So Yeong/Kim Hee Yong. | Foto: Dok. PBSI via kompas.com

Pada gim pertama, Apri/Fadia tampil begitu garang. Permainan sepenuhnya dikendalikan Apri/Fadia.

Senyuman Apri yang belakangan menjadi obat stress ternyata ampuh. Apri tampil begitu garang dengan smash yang keras. Sementara Fadia, tampil apik di depan net. 

Di gim kedua, laga berjalan ketat. Terjadi reli panjang untuk merebut satu poin saja. Di pertengahan gim kedua, pasangan Korea sempat mengejutkan karena berhasil unggul 18-17.

Akan tetapi, senyuman Apri seakan memberi kode bahwa pertandingan akan berjalan lancar. Skor imbang terus terjadi hingga 20-20. Pada akhirnya, gim kedua direbut Apri/Fadia dengan skor 22-20.

Dengan hasil ini, Apri berhasil meraih medali ketiganya di Kejuaraan Dunia. Lebih hebatnya lagi, Apri berhasil upgrade medali setelah sebelumnya meraih medali perunggu. 

Sementara bagi Siti Fadia menjadi medali pertamanya dan berpotensi meraih medali emas jika berhasil menang di final melawan unggulan pertama Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. 

Penantian 28 tahun

Selain mengukir rekor pribadi, Apri/Fadia berhasil memecah kebuntuan ganda puteri Indonesia di Kejuaraan Dunia BWF. 

Setelah 28 tahun lamanya atau tahun 1995, ganda puteri Indonesia akhirnya kembali ke final setelah sebelumnya Finarsih/Lili berhasil mencapai posisi itu. 

Bukan tidak mungkin, Apri/Fadia menjadi ganda puteri pertama Indonesia yang berhasil meraih gelar juara. Meski begitu, perjalanan Apri/Fadia tidak mudah. 

Apalagi peforma keduanya sempat menurun di beberapa turnamen. Akan tetapi, detox berupa senyum dari Apri begitu ampuh, khususnya di Kejuaraan Dunia kali ini. 

Terbukti, Apri/Fadia berhasil mengalahkan banyak unggulan. Di babak 16 besar, Apri/Fadia berhasil tumbangkan unggulan kedua adal Korea Selatan Baek Ha Na/Lee So Hee. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun