Indonesia Menolak Menyerah, Asa Lolos ke Babak 8 Besar Piala Asia U20 Masih Terbuka

Indonesia meraih kemenangan penting atas Suriah dengan skor tipis 1-0 dalam laga lanjutan Grup A Piala Asia U20 di Lokomotive Stadium, Tashkent, Uzbekistan, Sabtu (04/03/2023).

Indonesia melakoni laga kedua Grup A Piala Asia U20 dengan penuh percaya diri. Anak asuhan Shin Tae-yong itu harus meraih kemenangan kontra Suriah jika ingin menjaga asa lolos ke perempat final. 

Shin Tae-yong kali ini memakai skema tiga bek dan bermain bertahan. Ferrari, Kakang Rudianto, dan Robi Darwis tampil apik sepanjang laga. Terbukti ketiganya mampu meredam serangan Suriah. 

Baca juga: Upaya Garuda Muda Lolos dari Lubang Jarum Grup A Piala Asia U20

Di sisi lain, penampilan Daffa di bawah mistar gawang juga luar biasa. Pada laga kemarin, Daffa beberapa kali melakukan penyelamatan penting. Salah satunya yakni peluang Suriah di menit-menit akhir. 

Secara permainan, Indonesia memang lebih bertahan dan Suriah lebih dominan. Gol Indonesia lahir pada menit ke-34 melalui Hokky Caraka. 

Melalui skema serangan balik, Hugo Samir mampu mengirim umpan pada Hokky. Hokky melewati beberapa pemain Suriah sebelum melepaskan tembakan kaki kiri yang mengarah ke pojok atas gawang Suriah. 

Baca juga: Mungkinkah Profesi Pengacara Digantikan Teknologi AI?

Melalui skema yang sama, Indonesia sebenarnya beberapa kali menciptakan peluang. Sayangnya masih tidak berbuah gol. Hingga laga usai, skor 1-0 tidak berubah. 

Ini adalah kekalahan kedua bagi Suriah dan membuat mereka tersingkir di ajang ini. Di sisi lain, Uzbekistan kokoh di puncak klasemen Grup A setelah berhasil unggul atas Irak dengan skor 1-0.

Baca juga: Chainsaw Man Chapter 122: Ramalan Nostradamus yang Mengerikan

Uzbekistan yang tampil dengan 10 pemain justru berhasil menang. Di sisi lain, Irak kesulitan menembus pertahanan Uzbekistan. 

Dengan kemenangan ini, Indonesia masih memiliki kans untuk lolos. Asa itu tetap ada, yang jelas anak asuhan Shin Tae-yong menolak menyerah. Tinggal satu laga lagi yang menentukan jalan selanjutnya. 

Tapi, laga tersebut berat karena akan melawan tuan rumah Uzbekistan. Meski begitu, tentu kita tidak boleh berkecil hati. Yang jelas, jangan sampai asa ini hilang. 

Laga penentuan

Indonesia akan bertemu tuan rumah pada laga terakhir Grup A Piala Asia U20. Saat ini, Uzbekistan berhasil meraih dua kemenangan beruntun dan bertengger di puncak klasemen Grup A dengan 6 poin. 

Kemenangan adalah harga yang harus dibayar Indonesia agar bisa lolos ke perempat final Piala Asia U20. Meski begitu, Uzbekistan bukan tim lemah. 

Secara peringkat FIFA, Uzbekistan berada di posisi 77 dan Indonesia ada di posisi 150-an. Tentu peringkat tersebut jauh. Pun begitu dengan kelompok usia mudanya. 

Apalagi Uzbekistan bermain di hadapan pendukungnya sendiri. Tentu suntikan moril itu akan menambah semangat Uzbekistan. Di sisi lain, Indonesia harus tampil tanpa beban dan bermain lepas. 

Pada laga kontra Suriah kemarin, STY menyebut jika anak asuhnya tidak tampil maksimal. Sebenarnya penampilan anak asuhnya bisa jauh lebih dari itu. Hanya saja mereka gugup. 

STY bahkan menyebut jika Indonesia hanya mengeluarkan 50 persen dari kemampuan sebenarnya. Jika demikian, maka sebenarnya Indonesia bisa tampil jauh lebih baik. 

"Sayangnya kualitas itu hanya kalian tunjukkan 50 persen. Saya ingin melihat setidaknya 80 persen dari kekuatan mereka," ucap Shin Tae Yong

Sekali lagi, peluang itu masih ada dan kita harus bisa memanfaatkan kesempatan yang ada. Piala Asia juga menjadi ajang yang pas bagi kita sebelum Piala Dunia U20 mendatang.

Lawan Indonesia di Piala Dunia U20 jelas akan lebih sulit. Itu sebabnya ini menjadi ajang yang pas bagi Indonesia untuk meningkatkan kualitas agar tidak menjadi bulan-bulanan di Piala Dunia U20 nanti. 

Skema lolos

Untuk bisa lolos ke perempat final, ada beberapa skema yang bisa terjadi. Skema pertama, Indonesia menang, Irak kalah atau imbang lawan Suriah. 

Jika skema pertama terjadi, maka Uzbekistan dan Indonesia akan menjadi dua tim yang lolos ke perempat final karena mengoleksi 6 poin. 

Irak dan Suriah akan tersingkir jika salah satu dari mereka kalah atau imbang. 

Skema kedua adalah Indonesia bermain imbang dan Irak kalah dari Suriah. Jika hasil ini terjadi, maka Indonesia akan mengoleksi empat poin. Sementara Irak dan Suriah sama-sama mengoleksi 3 poin. 

Dua skema itu jelas bisa mengantarkan kita lolos ke semifinal. Tapi, ada skema ketiga yang begitu rumit. Yakni Irak dan Indonesia sama-sama menang. Maka Uzbekistan, Irak, dan Indonesia akan mengoleksi 6 poin. 

Lalu, bagaimana penentuannya? Sejauh ini, AFC selalu memakai sistem head to head. Jika demikian, maka head to head jelas imbang karena saling mengalahkan. 

Untuk itu, selain menang maka Indonesia harus mencetak banyak gol karena selisih gol juga berpengaruh. Tiga skema itu bisa saja terjadi. Tapi, semoga saja skema pertama dan kedua yang terjadi.