Arti Penting Juara Thailand Masters 2023 bagi Leo/Daniel

Indonesia berhasil mengamankan satu gelar juara Thailand Masters 2023 melalui sektor ganda putera usai Leo/Daniel menang atas pasangan Chinese Taipei, Shu Ching Heng/Ye Hong Wei dua set langsung 21-16 dan 21-17.

Ganda putera lagi-lagi menjadi lumbung gelar bagi Indonesia. Kali ini, Leo/Daniel kembali meraih gelar juara kedua di tahun 2023. All Indonesian Final sektor ganda putera bisa saja terjadi andai Shohibul Fikri/Bagas Maulana lolos ke final. 

Meski turnamen Super 300, tapi Leo/Daniel tidak mudah meraih gelar keduanya di tahun 2023. Di semifinal, Leo/Daniel harus bermain rubber game dengan wakil tuan rumah Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren. 

Baca juga: Alasan Sosiologis Mengapa RUU PPRT Perlu Disahkan

Begitu juga di final, sejak awal gim Ching/Wei memberi perlawanan ketat. Skor pada awal gim berjalan ketat 2-3. Skor imbang 5-5.

Menjelang interval gim pertama, skor bahkan imbang lagi 10-10. Pasangan Chinese Taipei berhasil menutup interval gim pertama dengan skor 10-11.

Setelah interval gim pertama, skor kembali ketat 12-13 hingga skor imbang 14-14. Momentum akhirnya didapat Leo/Daniel dan berbalik unggul 16-14.

Momentum itu terus dijaga, permainan cepat Leo di depan net dan smash keras Daniel di belakang berhasil membuat Leo/Daniel unggul pada gim pertama dengan skor 21-16.

Baca juga: Kaoru Mitoma, Sang Ilmuwan Dribble dari Negeri Matahari Terbit

Pada gim kedua, pasangan Chinese Taipei langsung unggul 1-4. Meski begitu, LeoNil kembali menyamakan skor menjadi 4-4.

Baca juga: Pentingnya Asas Ultimum Remedium dalam Sistem Peradilan Pidana Anak

Leo/Daniel bahkan berbalik unggul 6-5 sebelum kembali disamakan 6-6. Ching/Wei kembali unggul pada interval gim kedua dengan skor 9-11.

Pertandingan kembali panas, Leo/Danie kembali unggul 15-13. Pasangan Indonesia terus memimpin hingga championship point 20-17.

Leo/Daniel akhirnya keluar sebagai juara setelah pukulan Shu Ching Heng keluar. Leo/Daniel menutup keunggulan gim kedua dengan skor 21-17.

Back to back juara

Dalam sepekan, Leo/Daniel berhasil meraih dua gelar juara. Gelar perdana Leo/Daniel diraih di kandang sendiri di Indonesia Masters 2023.

Gelar juara itu spesial karena Fajar/Rian tersingkir di perempat final. Saat itu, Fajar/Rian menjadi unggulan pertama dan diunggulkan meraih juara. 

Namun, Leo/Daniel berhasil menjadi tulang punggung ganda putera di Indonesia Masters 2023 ketika para seniornya tumbang. Sehingga gelar juara ganda putera tetap menjadi milik Indonesia. 

Gelar kedua tentu Thailand Masters 2023. Meski tidak banyak pemain top yang tampil, tapi kita harus tetap memberi kredit pada Leo/Daniel.

Dengan gelar juara itu, ganda puteta tidak perlu khawatir lagi jika Fajar/Alfian atau senior-senior lainnya tampil di bawah performa terbaiknya. Leo/Daniel bisa menjadi penerus seniornya.

Artinya regenerasi sektor ganda putera di Indonesia berjalan dengan baik. Leo/Daniel memang menjanjikan. Ketika berjumpa seniornya di turnamen resmi, Leo/Daniel tampil memukau. 

Sebut saja saat bersua Hendra/Ahsan dan Indonesia Masters 2023. Atau head to head dengan Fajar/Rian yang masih unggul. Jika terus konsisten, bukan tidak mungkin Leo/Daniel akan mengikuti jejak Fajar/Rian di tahun 2023.

Kini kita tinggal menunggu gelar lainnya, yakni Super 750 dan Super 1000. Leo/Daniel bisa menjadi angin segar untuk sektor ganda putera, khususnya pemain muda. 

Apalagi peforma Bagas Maulana/Shohibul Fikri tidak kembali ke peforma terbaik. Usai juara All England 2022, pasangan Bakri kehilangan sentuhan.

Jika tidak gagal di babak 16 besar, Bakri gagal di perempat final. Untuk itu, tampil di semifinal Thailand Masters 2023 adalah raihan terbaik Bakri usai juara All England 2022.

Naik peringkat 

Tentu dengan menjadi juara, sudah dipastikan jika peringkat Leo/Daniel juga akan naik. Dengan menjadi juara Thailand Masters 2023, Leo/Daniel naik tiga peringkat dari posisi 13 ke 10 dunia. 

Perolehan poin akan semakin besar jika level turnamen yang diikuti meningkat. Semoga saja Leo/Daniel tetap konsisten dan menjadi kekuatan baru menggantikan seniornya seperti Hendra/Ahsan dan Kevin/Marcus.