Untuk itu, Prancis harus memikirkan cara untuk membongkar kokohnya pertahanan Maroko. Pada laga nanti, tentu kita akan melihat duel dua pemain PSG yakni Hakimi dan Mbappe.
Kedua pemain ini akan saling berhadapan satu sama lain. Mbappe mempunyai misi membongkar pertahanan Maroko dan Hakimi adalah pemutus serangan Prancis, khususnya Mbappe.
Final ulangan, Kroasia vs Prancis
Skema partai final kedua adalah final ulangan. Pada 2018 lalu, Prancis dan Kroasia bentrok di final. bukan tidak mungkin ulangan final 2018 akan kembali terjadi dengan syarat kedua tim menang di semifinal.
Tentu di atas kertas beban Kroasia jauh lebih besar dari Prancis. Hal itu karena Kroasia harus melengserkan Argentina lebih dulu untuk bisa melaju di babak final.
Argentina datang ke Qatar sebagai calon juara. Sementara Kroasia datang ke Qatar sebagai tim kuda hitam yang memang terus memberikan kejutan. Akan tetapi, jika berkaca pada laga-laga sebelumnya bukan tidak mungkin Kroasia melangkah ke final.
Apalagi Kroasia telah menyingkirkan tim favorit juara Brasil. Kini, satu tim kuat lagi harus diselesaikan untuk mencapai final.Â
Jika terjadi, tentu ini menjadi sejarah tersendiri karena terjadi ulangan partai final yang tidak terlalu jauh.
Final impian, Kroasia vs Maroko
Tentu skema ini adalah impian bagi kedua tim dan mungkin bagi kebanyakan penikmat sepak bola. Jika skema ini terjadi, maka dipastikan lahir sang juara baru.
Dari empat kontestan, hanya Maroko dan Kroasia yang belum mencicipi gelar juara.
Lawan yang akan dihadapi Maroko tidak mudah, ia adalah sang juara bertahan Prancis.