Akibat dari serangan itu, tangan Tesla bahkan berdarah. Namun, Tesla justru memuji kekuatan Beel. Tesla terkesan dengan mekanisme serangan Beel, bahkan Tesla bergurau meminta tongkat milik Beel.
Di sisi lain, Tesla memuji gaya bertarung Beel yang tidak menyerangnya dengan cepat. Hal itu agar pertarungan berjalan dengan adil. Tesla bahkan arogan jika Beel tidak akan bisa mengalahkannya.
Tesla mengatakan untuk saat ini mungkin kekuatan milik dewa. Tapi Tesla yakin jika suatu saat nanti kekuatan akan menjadi milik manusia.
Tiba-tiba arus besar berkumpul di atas langit dan meledak. Beel sangat terkesan dengan kekuatan listrik Tesla. Kekuatan listrik milik Tesla begitu besar dan membentuk sangkar.
Tesla menyebutnya dengan Zona Gematria yakni penjara para dewa. Pada akhirnya Tesla menyebut dirinya sebagai Tuhan yakni mengacu pada 9,63mx9,63.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H