Padahal posisi asli Robi Darwis bersama dengan Persib Bandung adalah seorang gelandang. Namun, STY melihat suatu hal berbeda. Robi Darwis ditempatkan di posisi bek tengah seperti legenda Persib Robby Darwis.
Eksperimen itu terbilang sukses. Robi berhasil mengawal lini pertahanan dengan baik. Bahkan ketika duel satu lawan satu, Robi dengan tenang mampu memenangi duel tersebut.
Meski lini belakang belum sempurna karena beberapa kali berhasil ditembus. Tapi menempatkan Robi Darwis di belakang di luar perkiraan.
Apalagi di babak kedua setelah Marselino keluar, Robi bertindak sebagai libero. Robi berhasil mengalirkan bola ke depan dengan baik.
Bahkan Robi berhasil mengirim umpan yang berujung gol pada menit ke-49. Meski Marselino keluar, akan tetapi aliran bola tetap berjalan baik, Robi berhasil memainkan peran barunya dengan baik.
Dalam peran barunya itu, Robi berhasil mencetak dua assist pada debut perdana bersama Timnas. Dua assist itu spesial karena dicetak lewat kaki dan tangan. Tentu lagi-lagi eksperimen STY berhasil. STY berhasil melihat potensi Robi dengan baik.
Selain Robi, pemain lain yang disulap oleh STY adalah Kakang Rudianto. Bersama dengan Persib, posisi asli Kakang adalah bek tengah.
Namun, STY mengubah posisi Kakang sebagai bek kanan. Penampilan Kakang di Piala AFF U-19 kemarin cukup untuk membuktikan jika eksperimen STY berhasil.
Begitu juga ketika melawan Timor Leste kemarin. Sebagai bek kanan Kakang berhasil mencatatkan dua assist dan mendapat tiga peluang di dalam kotak penalti.