Mohon tunggu...
Dani Ramdani
Dani Ramdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary people

Homo sapiens. Nulis yang receh-receh. Surel : daniramdani126@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Baca Manga Tokyo Revengers Chapter 269: Inilah Penyebab Shinichirou Melompati Waktu!

14 September 2022   01:54 Diperbarui: 14 September 2022   02:02 2342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Manga Tokyo Revengers chapter 268 yang rilis kemarin memberi cerita di luar dugaan. Pada chapter tersebut, Mikey sudah tahu jika Takemichi adalah seorang pelompat waktu.

Hal itu karena Takemichi mampu mengelabui semua serangan Mikey. Akan tetapi, Mikey menaikkan level kecepatan serangannya. Sehingga Takemichi tidak bisa membaca serangannya.

Pada momen tersebut, Mikey menyebut "jika kita berada dalam satu garis waktu yang sama, maka kau tidak akan melalui semua masalah ini."

Tidak lama kemudian Mikey menyebut jika kakaknya yaitu Shiniciro adalah seorang pelompat waktu. Lantas, apa yang dimaksud dengan garis waktu utama?

Dalam artikel ini kita akan membahas manga Tokyo Regengers chapter 269. Berikut ulasannya.

Chapter 269 dibuka dengan kisah masa lalu Shiniciro saat menjadi pendiri Black Dragon. Shiniciro bahkan mengajak Mikey ke perkumpulan Black Dragon.

Salah satu anggota Black Deagon menyarankan agar Mikey tidak perlu dibawa karena masih terlalu kecil. Tapi, Shiniciro menyebut jika pada titik inilah ia menjadi figur seorang ayah bagi Mikey.

Tentu jawaban itu ditentang oleh anggota Black Dragon. Hal itu karena tidak seharusnya anak kecil belajar sesuatu dari geng motor. Wakasa dan Benkei bahkan menyebut Shiniciro bodoh karena melibatkan Mikey.

Panel akhirnya sampai di suatu tempat dimana para anggota Black Dragon kumpul. Shiniciro yang bertindak sebagai ketua berpidato dan menyerahkan kepengurusan Black Dragon pada generasi selanjutnya.

Dengan demikian, Black Dragon generasi pertama resmi dibubarkan. Suasana haru pun menyelimuti pertemuan itu. Shin lalu kembali berpidato dengan semangat, ia bersyukur bisa menghabiskan masa remaja dengan Black Dragon.

Keesokan harinya, Shiniciro tengah berada di makam ayahnya. Shin berbicara pada nisan ayahnya dan berujar jika Mikey akan tumbuh jauh lebih hebat darinya.

Shin kemudian berjanji pada nisan ayahnya akan merawat Mikey dan Emma dengan baik. Shin akhirnya pulang dan mampir ke toko mainan. Shin kemudian membeli mainan pesawat untuk Mikey.

Setibanya di rumah, Mikey sangat senang menerima hadiah dari Shin dan ia merakit pesawat itu sendirian. 

Satu bulan setelah itu, Shin bekerja di bengkel. Ketika bekerja, Shin mendapat telefon dari sang kakek. Sang kakek menyebut keadaan Mikey tidak sadarkan diri.

Shin kemudian bergegas pulang untuk memastikan kondisi Mikey. Mikey dalam kondisi kritis. Baji dan Sanzu bahkan menangis melihat kondisi Mikey yang tak sadarkan diri.

Baji kemudian menjelaskan apa yang terjadi. Baji mengatakan ia dan Sanzu hendak memainkan pesawat mainan milik Mikey. Tapi, Mikey tidak memberi karena butuh satu bulan untuk merakitnya.

Mikey asyik memainkan pesawat itu dan lari ke lantai dua. Tapi, Mikey tersandung dan akhirnya ia jatuh dari lantai dua.

Dokter menyebut jika otak besar Mikey tidak berfungsi. Sehingga Mikey kehilangan kesadarannya. Akibat kejadian itu, Mikey akhirnya lumpuh.

Tentu Shin merasa kecewa karena telah berjanji akan menjaga Mikey dengan baik pada ayahnya. Shin kemudian membanting pesawat mainan yang ia belikan pada Mikey karena kesal.

Kedua kaki Mikey lumpah, bahkan sudah empat tahun sejak kejadian itu. Kini Mikey sudah memasuki SMP tapi kondisinya tidak berubah. Dan itulah akhir dari chapter 269.

Dalam chapter tersebut, dari sini kita jadi tahu apa yang disebut garis waktu utama oleh Mikey. Tentu garis utama yang dimaksud adalah kondisi di mana Mikey lumpuh dan Shiniciro tidak melompati waktu.

Artinya jika kondisi tersebut dibiarkan maka Mikey selamanya akan lumpuh dan Takemichi sendiri mungkin tidak akan muncul. Pun begitu Touman pun tidak akan ada.

Namun, semua itu berubah ketika Shin melompati waktu. Lalu mengapa Shin melompati waktu? Jelas Shin ingin agar kejadian yang membuat Mikey jatuh dari tangga tidak terjadi.

Dengan kata lain, Shin ingin menyelamatkan Mikey dari insiden itu. Tapi pemicu yang membuat Shin bisa melompati waktu masih menjadi pertanyaan.

Nah, singkatnya Shin berhasil melompati waktu. Maka alur cerita pun berubah. Jika pada chapter ini Mikey jatuh karena mainan pesawatnya, maka setelah Shin melompat waktu mainan itu justru rusak oleh Senju.

Di sinilah Sanzu menjadi bulan-bulanan Mikey yang akhirnya membuat Sanzu terluka di bagian mulut hingga saat ini. Memang Mikey selamat, tapi Sanzu menjadi korban Mikey dan di situlah mulai berbeda dengan Senzu.

Di sisi lain, selamatnya Mikey tentu membuat ia mendirikan Touman karena terinspirasi dari kakaknya yang berhasil mendirikan Black Dragon.

Pada arc ini, Baji dan Kazutora diketahui membunuh Shinciro karena ingin mencuri motor yang tadinya akan diberikan pada Mikey. Pada saat inilah Takemichi akhirnya menjadi pelompat waktu yang membuat alur Tokyo Revenges saat ini.

Jadi, itulah teori yang penulis buat mengenai penyebab Shin melompati waktu. Tiada lain untuk menyelamatkan Mikey.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun