Tokyo Revengers chapter 267 yang rilis kemarin menyajikan cerita yang menarik. Bagaimana tidak, kini vision Takemichi tidak hanya bisa melihat masa depan yang akan terjadi.
Akan tetapi, vision Takemichi sudah berevolusi dan bisa memprediksi semua gerakan Mikey. Awalnya Takemichi ragu dengan kemampuannya, tapi Takemichi tahu Mikey hendak menyerang ke arah mana sehingga ia bisa menghindar.
Mikey bahkan beberapa kali mencoba menyerang Takemichi namun gagal. Takemichi bisa menghindari semua serangan Mikey dengan baik.
Semua anggota Kantou Manji dan Touman tidak percaya dengan pemandangan itu. Puncaknya Takemichi berhasil memukul Mikey hingga tersungkur.Â
Tentu jarang kita lihat Mikey menerima serangan semacam itu. Tapi, dengan kemampuan barunya Takemichi mampu melakukan hal tersebut.
Lantas, bagaimana kelanjutan chapter selanjutnya? Dalam artikel ini penulis akan membahas Tokyo Revengers chapter 268. Berikut ulasannya.
Panel masih dibuka dengan pertarungan antara Takemichi melawan Mikey. Takemichi akhirnya berhasil memukul Mikey hingga ia tersungkur.
Para anggota Touman terharu melihat keberhasilan Takemichi mengalahkan Mikey. Kata-kata "Toman" mulai bergema.Â
Chifuyu bahkan menangis melihat keberhasilan Takemichi. Chifuyu menyebut jika Takemichi telah membawa sesuatu yang besar kembali ke Touman.
Akan tetapi, Mikey kembali bangkit. Ia bahkan berkata "semua keributan ini berawal dari satu pukulan?"Â
Mikey seakan memberi sinyal jika ia tidak akan kalah dan siap menyerang Takemichi kembali.Â
Tanpa ampun, Mikey langsung menyerang Takemichi. Di sisi lain, Mikey mempertanyakan satu hal pada Takemichi mengapa ia kembali lagi.
Padahal dalam satu video, Mikey meninggalkan pesan pada Takemichi untuk tidak kembali. Padahal Mikey telah berjanji pada Takemichi akan melindungi semua anggota Touman dan Hinata.
Mikey pun kemudian meminta pada Takemichi untuk meninggalkannya sendiri. Di sisi lain, Takemichi bisa menghindari semua serangan Mikey karena vision miliknya semakin berkembang.
Mikey kemudian mengatakan jika Takemichi kembali, semua yang dilakukannya akan sia-sia. Tidak ada artinya.
Meski begitu, Takemichi berujar jika ia tahu apa yang akan dilakukan. Menurut Takemichi, sisi gelap Mikey begitu dalam sehingga ia hanya meminta bantuan saat hendak mati.Â
Takemichi menyebut tahu kondisi tersebut. Itulah sebabnya mengapa Takemichi kembali. Takemichi menyebut ia kembali tidak lain untuk menyelamatkan Mikey.
Di sini Takemichi memposisikan bahwa ia adalah orang yang mengetahui penderitaan Mikey. Itu sebabanya ia bersikukuh untuk tetap menyelamatkan Mikey.
Mikey terus menyerang Takemichi. Takemichi berhasil menahan tendangan Mikey dengan tangannya. Namun satu hal yang pasti, serangan Mikey lebih cepat sehingga Takemichi kesulitan membaca serangan Mikey.
Mikey kemudian berujar jika ia memang tidak bisa melakukan apa yang disebutkan oleh Takemichi.Â
Kini Takemichi yang mencoba menyerang dan kali ini Mikey bisa menghindar.
Takemichi menyebut, ketika ia kembali lagi dua tahun lalu, Mikey tidak berubah seperti saat ini. Takemichi lantas bertanya kejadian yang sebenarnya dan mengapa Mikey tidak memberi tahu kebenarannya.
Mikey kemudian menjawab, ia sudah mencari tahu penyebabnya. Tapi ia tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi.
Mikey menyebut ia mengetahui satu hal beberapa hari setelah pertempuran tiga dewa dan Mikey diberi tahu oleh Wakasa.Â
Mikey mengatakan "jika kita masih berada di garis waktu pertama, kamu tidak akan melalui semua masalah ini".Â
Takemichi tidak mengerti dengan apa yang dikatakan oleh Mikey. Tapi, Mikey mengatakan jika impulsif gelap lahir dari cinta.
Mikey mengatakan "dia mencoba untuk menyelamatkanku, dia kembali ke masa lalu untuk menyelamatkanku."
Mendengar hal itu, Takemichi tambah bingung dengan perkataan Mikey. Takemichi tidak tahu siapa yang dimaksud "dia" oleh Mikey.
Mikey lantas menyebut jika kakaknya yakni Sano Shinichiro adalah seorang pelompat waktu seperti Takemichi. Tentu Takemichi kaget dengan perkataan Mikey.
Itu sebabnya Mikey tahu jika Takemichi seorang pelompat waktu karena pola kembali dirinya dengan kakaknya sama seperti kakaknya.
Tentu ini menjadi plot twist di luar perkiraan kita semua. Awalnya banyak yang mengira Sanzu adalah time leaper. Tapi hal itu salah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H