Mohon tunggu...
Dani Ramdani
Dani Ramdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary people

Homo sapiens. Nulis yang receh-receh. Surel : daniramdani126@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tokyo Revengers Chapter 251: Phacin Tantang Mikey!

27 April 2022   04:53 Diperbarui: 27 April 2022   05:03 1551
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kokonoi menghajar Benkei. | Source: Kodansha

Manga Tokyo Revengers chapter 251 telah rilis dini hari tadi. Dalam bocoran leak yang beredar kemarin, pertarungan seru antara Kantou Manji melawan Touman masih berlanjut.

Dalam artikel kali ini, di sini saya akan mereview manga Tokyo Revengers chapter 251. Tanpa basa-basi lagi, berikut ulasannya.

Untuk judul pada chapter kali ini adalah "Get Out of Hand." Cover awal chapter 251 sendiri menampilkan geng Kantou Manji sesuai dengan arc kali ini.

Mikey, Sanzu, Kakucho, duo Haitani berada di posisi paling depan. Di belakang terlihat ada Benkei hingga Hanma Shuuji.

Chapter dibuka dengan pertarungan Inupi melawan Benkei dan Wakasa. Inupi tetap berdiri dan mencoba melawan duo legenda Brahman tersebut.

Melihat hal itu, Kokonoi terheran dengan Inupi yang mencoba mengalahkan duo legenda. Di tengah pembicaraan, Inupi menyela dan mengatakan agar Kokonoi diam.

Tanpa diduga, Inupi kembali menyerang duo legenda Brahman itu. Inupi berhasil memukul wajah Benkei dan Wakasa. Di situ, Inupi bertanya kepada keduanya.

Pada intinya, Inupi bertanya terkait keputusan keduanya yang memilih Kantou Manji. Inupi pun kembali bertanya pada keduanya. "Apakah Shiniciro menginginkan semua ini?"

Inupi kemudian berkata pada Wakasa, Benkei, dan Kokonoi. "Apapun yang terjadi, jauh di lubuk hati kalian adalah Black Dragon generasi pertama." 

Inupi pun melanjutkan jika di dalam lubuk hatinya, dirinya juga adalah Black Dragon generasi pertama. Inupi menjelaskan mengapa ia menaruh harapan besar pada Takemichi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun