Selain itu, kita juga disunahkan untuk menyantap sahur di akhir. Akhir di sini misalnya 30-45 menit sebelum adzan subuh.
Terlalu awal santap sahur juga tidak baik karena di siang hari kita akan lapar. Jadi, untuk sahur sendiri dianjurkan untuk menyantapnya di akhir minimal 30 menit sebelum adzan subuh.
Selain itu, manfaat lain menyantap sahur di akhir waktu adalah kita bisa langsung melaksanakan shalat shubuh. Jika sahur terlalu awal, penyakit yang kumat adalah mengantuk.
Tidak sedikit yang terlewat shalat subuh karena tertidur setelah santap sahur. Hal itu karena jarak setelah santap sahur dengan shalat subuh cukup lama. Jadi, untuk sahur sendiri sangat dianjurkan di akhir waktu.
2. Berbuka dengan Kurma
Berbeda dengab waktu sahur, untuk buka puasa sendiri harus sesegera mungkin. Kita jangan menunda buka puasa, bukalah meskipun hanya meneguk air putih saja.
Selain itu, menunda perut lapar juga tidak baik untuk kesehatan. Jadi, jika waktu buka puasa tiba segeralah berbuka.
Di dalam waktu berbuka, kita juga bisa melaksanakan sunah nabi yaitu berbuka puasa dengan kurma dan air putih.
Rasulullah SAW berpesan: ”Apabila salah seorang di antara kalian berbuka, hendaklah berbuka dengan kurma, karena dia adalah berkah, apabila tidak mendapatkan kurma maka berbukalah dengan air karena dia adalah bersih.’ (HR. Tirmidzi dan Abu Dawud)
Hadist di atas sejatinya mengajarkan pada kita agar tidak tamak dalam berbuka puasa. Itulah konsep kesederhanaan yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Kurma sendiri memilki khasiat yang baik untuk tubuh. Kurma memiliki kandungan antioksidan, nutrisi yang cocok untuk diet.
