Mohon tunggu...
Dani Ramdani
Dani Ramdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary people

Homo sapiens. Nulis yang receh-receh. Surel : daniramdani126@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

3 Faktor Kekalahan Timnas Indonesia di Tangan Thailand

30 Desember 2021   05:44 Diperbarui: 30 Desember 2021   13:29 268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Absennya Prtama Arhan di laga ini begitu terasa dalam laga kemarin. Thailand sangat gencar menggempur pertahanan kita khususnya di sisi kiri. 

Dua dari empat gol Thailand lahir di sisi kiri pertahanan Indonesia. Edo Febriansah yang bermain untuk mengganti posisi Arhan tampil kurang maksimal. 

Gol pertama sendiri lahir dari kesalahan Edo di sepertiga lapangan. Akibatnya Thailand berhasil unggul di menit awal. Begitu juga gol ketiga, sisi kiri begitu mudah ditembus. 

Di sisi lain, Elkan Baggott yang tampil di babak kedua bermain kurang maksimal. Dalam beberapa momen, Elkan kalah duel melawan pemain Thailand. 

Gol kedua bisa menunjukkan bahwa Elkan kalah duel dan terkecoh. Bahkan Rizky Ridho yang mengcoverpun sama halnya dengan Elkan. 

Padahal di bangku cadangan ada Victor Igbonefo yang dari sisi pengalaman bisa diandalkan dalam laga penting. Tapi, Shin Tae Yong justru memilih Elkan. 

Sejauh ini, Victor Igobnefo baru bermain satu kali. Itupun masuk sebagai pemain pengganti. Selain Victor, bek lain yang bisa dicoba oleh Shin Tae Yong adalah Ryuji Utomo. 

Namun, kedua pemain itu masih belum mendapat kepercayaan dari pelatih asal Korea Selatan itu dan sejauh ini baru bermain satu kali di ajang AFF 2020.

3. Penyelesaian akhir yang buruk 

Sejauh ini, Skuat Garuda masih menjadi tim paling produktif dengan torehan 18 gol. Namun, ketajaman itu tidak terlihat di dalam laga tadi. 

Meskipun Thailand mendominasi laga, Indonesia sebenarnya memiliki cukup banyak peluang untuk mencetak gol. Hanya saja sentuhan akhir pemain masih buruk. 

Misalnya peluang yang didapat oleh Dewangga, Witan dengan baik mengirim umpan mendatar dan bek Thailand tidak mampu menghalau umpan itu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun