Manga Tokyo Revengers chapter 228 yang rilis kemarin menarik. Kita mengetahui bagaiman kekuatan sesungguhnya Terano South. Ia bahkan sudah akrab dengan dunia kekerasan sejak berumur 5 tahun.
Bahkan saat masih kecil, Terano sudah bisa memamai senjata api. Di sisi lain, ia juga sudah membunuh Dino pada usia 12 tahun. Dino adalah orang yang membuat Terano South akrab dengan kekerasan.Â
Berkat Dino juga Terano menjadi pandai berkelahi. Namun, Terano justru membunuh Dino. Â Di sisi lain, Terano yang awalnya terpojok oleh duo legenda hidup Black Dragon generasi pertama, yaitu Wakasa dan Benkei mampu menang.
Padahal dua lawan Terano bukan orang sembarangan. Keduanya merupakan berandalan besar di zamannya. Baik Wakasa dan Benkei mempunyai masa lalu yang suram dan penuh dengan kekerasan.Â
Kombinasi kecepatan dan kekuatan Wakasa Benkei mampu memberi perlawanan seru pada Terano. Tapi, setelah itu Terano mampu menyerang balik tanpa ampun kedua legenda hidup Black Dragon tersebut.Â
Pada akhir chapter, Senju datang dan memutuskan untuk melawan Terano. Lantas, apa yang akan terjadi dengan pertarungan keduanya? Apakah Mikey akan bergerak atau tetap diam?Â
Dalam artikel ini, saya akan membahas kemungkinan yang akan terjadi pada chapter 229 nanti. Di sisi lain, Ken Wakui beberapa waktu lalu telah merilis sketsa Takeomi, kemungkinan sketsa itu akan menjadi bagian pada chapter 229.
Bagi yang tidak senang dengan artikel ini, sebaiknya hindari untuk membacanya. Berikut prediksi Tokyo Revengers chapter 229.
Kemungkinan pertama jelas pertarungan antara Senju melawan Terano. Tak ada yang bisa memprediksi hasil dari pertarungan keduanya. Namun, Senju bukanlah orang sembarangan. Dia merupakan orang terkuat di Tokyo bersama dengan Mikey dan Terano.Â
Tentu saja pertarungan keduanya akan seru. Pada awal kemunculannya, Senju sempat menunjukkan kekuatan tendangannya sambil memutar. Teknik itu mirip sekali dengan Wakasa yang ditunjukan saat melawan Terano pada chapter 228.