Sano Sinichiro bukan orang biasa. Dia adalah berandalan yang paling dihormati di Jepang sekaligus pendiri Black Dragon. Sano Sinichiro memang tidak pandai berkelahi, hal itu disampaikan langsung oleh adiknya sendiri yaitu Mikey.
Tapi, Sano Sinichiro tidak segan membela teman dan keluarga meskipun lawannya lebih kuat darinya. Sama halnya seperti Takemichi. Selain itu, Sano Sinichiro juga disebut memiliki karisma yang luar biasa.Â
Sano mampu memimpin dan menyatukan Wakasa dan Benkei yang disebut monster oleh Takemichi. Tentu saja mereka menghormati Sinichiro bukan karena kekutannya, tapi karena karisma yang dimiliki oleh Sinichiro.Â
Tidak heran jika lawan maupun kawan begitu hormat pada Shinichiro. Meskipun ia telah mati, tapi nama Sinichiro begitu dihormati oleh berandalan yang ada di Tokyo.Â
Poin kedua dari spoiler yang beredar adalah pertarungan Sanzu melawan Kakucho. Sanzu merupakan kapten dari Kantou Manji, dan Kakucho sendiri dari Rokuhara Tandai.
Pada chapter 226 nanti, keduanya dikabarkan akan saling adu jotos. Sanzu kabarnya memukul kepala Kakucho dengan pipa besi. Pertarungan keduanya dikabarkan begitu sengit.Â
Tentu saja ini menjadi antitesis dari chapter sebelumnya. Pada chapter sebelumnya, Terano sempat menyebut untuk melupakan Kantou Manji dan fokus pada Brahman.Â
Nyatanya, hal itu adalah kesalahan dalam menerjemahkan. Padahal di chapter 226 nanti, Rokuhara Tandai dan Kantou Manji saling bertarung. Dengan kata lain, Terano menyuruh bawahannya untuk menahan Kantou Manji bukan melupakannya.Â
Jadi, itulah spoiler untuk chapter 226 nanti. Spoiler ini memang singkat, tapi spoiler ini kemungkinan akan terjadi di chapter 226 nanti. Sekian dan terima kasih.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H