Mohon tunggu...
Dani Ramdani
Dani Ramdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary people

Homo sapiens. Nulis yang receh-receh. Surel : daniramdani126@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Berhasil Cetak Brace ke Gawang Hungaria, Ronaldo Pecahkan Tiga Rekor Sekaligus

16 Juni 2021   04:17 Diperbarui: 16 Juni 2021   04:40 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Critiano Ronaldo saat merayakan gol ke gawang Hungaria dalam lanjutan Euro 2020. Sumber: sport.detik.com

Lanjutan Euro 2020 mempertemukan Hungaria melawan Portugal. Laga ini merupakan laga pembuka di grup F yang dijuluki sebagai grup neraka. Tiga tim kuat yaitu Portugal, Prancis, dan Jerman masuk dalam grup neraka ini. 

Bertemu juara bertahan Euro 2016 lalu, Hungaria tampil cukup percaya diri dengan menampilkan permainan cepat. Portugal memperoleh peluang pertama melalui Diogo Jota pada menit kelima. Akan tendangan Jota berhasil dihadang oleh Peter Gulacsi.

Pada babak pertama Portugal kesulitan membongkar kokohnya pertahanan Hungaria. Hungaria berhasil menciptakan peluang dari tendangan bebas. Umpan Andras Schafer disundul Adam Szalai. Kiper Portugal Rui Patricio berhasil menangkap sundulan Szalai. 

Tiga menit kemudian Diogo Jota melakukan tembakan ke gawang Hungaria untuk kali kedua. Portugal terus menggempur pertahanan Hungaria pada lima menit terakhir babak pertama. Namun skor kacamata tidak berubah sampai babak pertama usai. 

Di babak kedua Portugal tidak mengendorkan serangannya. Pada menit ke-47 Pepe berhasil menciptakan peluang bagi Portugal. Namun Gulacsi lagi-lagi tampil gemilang di bawah mistar gawang Hungaria.

Portugal masih belum menemukan cara menembus pertahanan Hungaria. Serangan balik Hungaria membuat penonton di stadion berteriak histeris. Sepakan Roland Sallai yang mengarah ke gawang masih bisa diamankan Patricio.

Pertahanan kokoh Hungaria benar-benar menyulitkan Portugal. Meskipun Portugal berhasil menguasai permainan. Namun hal tersebut tidak cukup untuk membongkar lini pertahanan Hungaria. 

Pada menit ke-68 gelandang Manchester United Bruno Fernandes melakukan tendangan di luar kotak penalti. Tetapi Gulacsi lagi-lagi berhasil menepis sepakan Fernandes. 

Hungaria berhasil menciptakan gol pada menit ke-80. Akan tetapi, gol tersebut dianulir. David Siger yang melepaskan tendangan berada dalam posisi offside ketika menerima umpan dari Loverncsics.

Pada menit ke-84 pertahanan kokoh Hungaria berhasil dijebol. Umpan Rafa Silva di dalam kotak penalti berhasil dieksekusi oleh Raphael Guerreiro. Bola tersebut mengenai kaki Willi Orban dan berubah arah tanpa bisa diantisipasi Gulacsi. 

Skor berubah 1-0 untuk keunggulan Portugal. Rafa Silva kembali menyulitkan pertahanan Hungaria. Pasa menit ke-86 akselerasinya membuat Orban melakukan pelanggaran di kotak penalti. Wasit kemudian menghadiahkan penalti bagi Portugal. 

Ronaldo yang ditunjuk sebagai algojo berhasil melakukan tugasnya dengan baik. Skor kembali berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan Portugal. 

Pada menit tambahan waktu, Ronaldo kembali mencetak gol. Setelah bekerja sama satu dua dengan Rafa Silva, Ronaldo mengecoh Gulacsi dan membuat bola bersarang ke gawang Hungaria. Skor akhir Portugal menang 3-0.

Brace dari Ronaldo berhasil membawa Portugal meraih kemenangan perdana pada Euro 2020. Di sisi lain, dua gol yang dicetak oleh Ronaldo berhasil memecahkan tiga rekor sekaligus.

Tambahan dua gol tersebut membuat Ronaldo menjadi pencetak gol terbanyak dalam sejarah Euro. Ronaldo berhasil mencetak 11 gol dalam partisipasinya di Euro sejak tahun 2004.

Perolehan tersebut melewati gol Michael Platini yang mengoleksi sembilan gol. Rekor lain yang diciptakan Ronaldo adalah selalu mencetak gol secara beruntun dalam lima edisi Euro terakhir sejak partisipasinya pada tahun 2004.

Selain itu, Ronaldo juga menjadi pemain tertua yang berhasil mencetak brance di Euro. Rekor pemain tertua yang berhasil menciptakan brace di Euro adalah Andriy Shevchenko yang berusia 35 tahun pada Euro 2012. Saat ini Ronaldo memasuki usia 36 tahun. 

Bukan tidak mungkin rekor 11 gol miliknya dipecahkan oleh dirinya sendiri. Mengingat masih ada dua laga sisa di penyisihan grup. Ronaldo berhasil menciptakan rekor baru, bukan tidak mungkin rekor tersebut dipecahkan lagi oleh dirinya sendiri. 

Dengan hasil tersebut, Portugal berhasil menempati posisi pertama di grup F dengan perolehan tiga poin. Sementara itu, di laga grup F lainnya Prancis berhasil menang atas Jerman dengan skor 1-0. 

Satu-satunya gol dalam laga tersebut merupakan gol bunuh diri Mats Hummels pada menit ke-20. Prancis sebenarnya mampu menciptakan dua gol lain. Yaitu pada menit ke-65 melalui sepakan Kylian Mbappe. 

Namun sayangnya, gol tersebut harus dianulir karena Mbappe berada pada posisi offisde. Pada menit ke-84 Benzema berhasil mencetak gol, tetapi lagi-lagi gol tersebut harus dianulir wasit. Dengan hasil ini, Prancis berada di posisi kedua di bawah portugal dengan mengoleksi tiga poin. 

Menarik untuk dinanti kejutan apa lagi yang akan terjadi di grup neraka ini. Bukan tidak mungkin, Hungaria justru berhasil membuat kejutan yang tidak terduga. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun