Toh jika sumber dari ketidakbahagiaan itu adalah media sosial sendiri, lebih baik kita hidup tanpa media sosial. Karena studi yang lainnya menunujukkan, jika seseorang menghabiskan waktu terlalu banyak dengan bermain sosial media, sesungguhnya dia kesepian.Â
Ada dunia yang jauh lebih nyata daripada media sosial. Jika meminjam teori Plato, lebih baik kita keluar dari gua yang hanya menampilkan realitas bayangan semata.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!