Mohon tunggu...
Dani Iskandar
Dani Iskandar Mohon Tunggu... -

- Owner EO Jalani Production - Redaktur Pelaksana Majalah Catur PCNI - Ketua Komunitas Cinta Damai - Sufi Modern

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Ah, Masa Sih Gak Bisa?

14 Januari 2018   17:55 Diperbarui: 14 Januari 2018   20:01 1722
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Yogyakarta, 09012018

Sebuah diskusi pun terjadi ketika ada yang mengatakan tidak mungkin usia di atas 40 tahun bisa berprestasi di dunia catur. Apalagi sampai mendapatkan gelar GM. Kalau pun ia main catur bukan lagi untuk berprestasi, tapi hanya hobi atau untuk senang-senang. Hmm masa sih?

Sebenarnya saya setuju dengan pendapat itu kalo saya berada di pecatur yang cuma mencari uang dari lomba ke lomba. Atau saya cuma bermain di pinggiran trotoar untuk membuang waktu. Atau saya bermain di komunitas sekedar ketawa-ketiwi sambil sekali-sekali melempar joke bersama teman-teman.

Tapi saya sangat menolak pendapat itu kalo saya seorang pecatur usia senja yang masih ada hasrat untuk mengembangkan karir caturnya di pentas profesionalisme.

Tidak ada yang tidak mungkin asal ada kemauan!

Iiih.. Saya jadi gatel deh untuk cari tau siapa aja sih yang di usia senja masih bisa membuktikan bahwa mereka mampu untuk berprestasi di bidang olahraga.

Well dengan ga sabaran saya pun bertanya ama mbah google. Ini sedikit hasil penelusuran yang saya temukan :

1. Fauja Singh, usia lebih dari 100 tahun masih ikut lomba lari maraton.

2. Ernestine Shepherd yang berusia di atas 70an masih aktif sebagai binaragawan wanita.

3. Flo Meiler, atletik wanita yang berusia di atas 80 tahun.

4. Yuichiro Miura , pendaki yang usianya sudah lebih dari 80 tahun juga.

5. Johanna Quaas pesenam yg berusia di atas 85 tahun.

6. Charles Eugster adalah pendayung  dan binaraga yang usianya udah lebih dari 87.

7. Keiko Fukuda pejudo yg usianya lebih dari 95 tahun.

Sebenarnya masih banyak sih yang bisa di sebutkan tapi kan pegel nyarinya. Mending kalo penasaran bisa melanjutkan untuk mencari sendiri.

Di catur bagaimana?

Baru-baru ini mantan juara dunia Vishy Anand dari India di usianya lebih dari 45 tahun masih bisa meraih juara dunia catur rapid. Lalu yang putrinya, ada Pia Cramling dari Swedia yg usia nya sudah di atas 50 tahun masih bisa menunjukkan taringnya di tournament blitz chess di King Salman World. Dan saya yakin masih banyak yang lainnya.

Pia Cramling
Pia Cramling
So.. Kita jangan mengkerdilkan pikiran kita dengan mengatakan usia kita sudah tua dan tidak bisa mendapat GM lagi di catur atau pikiran-pikiran lainnya yang mengatakan usia tua itu sudah tidak bisa berprestasi.

Selama segala sesuatu di muka bumi ini bisa di jangkau dan selama itu pula diri kita ada kemauan dan usaha untuk berkembang maka tidak ada yang tidak mungkin untuk di gapai.

Sebelum saya akhiri tulisan ini, Saya share 2 pesan yang menurut sy sangat inspiratif.

Dari kakek Fauja Singh :

"Rahasia umur panjang dan hidup sehat adalah dengan bebas stres. Bersyukur dengan segala yang Anda punya, jauhi orang yang negatif, selalu tersenyum dan teruslah berlari (kalo di catur, teruslah main catur)."

Dan kedua dari, Kakek Wang Deshun :

Selama kita masih ada, masih ada yang kita tuju. Potensi seseorang itu bisa digali.  

Pada saat kau mengatakan "sudah terlambat", berhati-hatilah ...

Mungkin itu hanya alasanmu untuk menyerah!

Tidak ada seorangpun bisa menghalangi kesuksesanmu, kecuali dirimu sendiri.

Maka, percayalah dan jangan lemah pada dirimu sendiri.

Oke gitu aja yah...!!!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun