Mirae HOTS juga dilengkapi dengan fitur riset mendalam dan analisis pasar yang komprehensif. Dengan antarmuka yang user-friendly, aplikasi ini cocok untuk kamu yang mengutamakan kecepatan dan akurasi dalam trading.
7. MOST
MOST (Mandiri Online Stock Trading) adalah aplikasi trading saham dari Mandiri Sekuritas yang menawarkan berbagai fitur lengkap, seperti Auto-Order, Watchlist, dan Running Trade. Aplikasi ini juga menyediakan riset berkualitas dari tim Mandiri Sekuritas.
Dengan fitur customization yang memungkinkan kamu menyesuaikan tampilan, MOST cocok untuk investor yang menginginkan fleksibilitas dalam trading. Aplikasi ini dapat diakses via web, smartphone, maupun desktop.
Tips Trading Saham untuk Pemula
Trading saham bisa menjadi aktivitas yang menguntungkan jika dilakukan dengan strategi yang tepat. Namun, bagi pemula, trading saham juga bisa terasa menantang karena banyaknya faktor yang perlu dipelajari. Berikut adalah beberapa tips trading saham untuk pemula yang bisa membantumu memulai perjalanan investasi dengan lebih percaya diri:
1. Pahami Profil Risiko Kamu
Sebelum memulai trading, penting untuk memahami profil risiko kamu. Apakah kamu termasuk trader konservatif yang lebih suka menghindari risiko, moderat yang bisa menerima risiko sedang, atau agresif yang siap mengambil risiko tinggi untuk potensi keuntungan besar? Profil risiko akan menentukan jenis saham dan strategi trading yang cocok untuk kamu.
Misalnya, jika kamu termasuk trader konservatif, sebaiknya fokus pada saham blue-chip yang relatif stabil. Sementara itu, jika kamu lebih agresif, kamu bisa mempertimbangkan saham-saham dengan volatilitas tinggi yang menawarkan potensi keuntungan besar dalam waktu singkat.
2. Pelajari Dasar-Dasar Analisis Teknikal dan Fundamental
Analisis teknikal dan fundamental adalah dua pendekatan utama yang digunakan dalam trading saham. Analisis teknikal fokus pada pola pergerakan harga saham menggunakan grafik dan indikator teknis, sementara analisis fundamental melibatkan evaluasi kinerja perusahaan, seperti laporan keuangan dan prospek bisnis.
Sebagai pemula, mulailah dengan mempelajari analisis fundamental untuk memahami kualitas perusahaan. Setelah itu, kamu bisa mempelajari analisis teknikal untuk menentukan waktu yang tepat membeli atau menjual saham. Kombinasi keduanya akan membantu kamu membuat keputusan yang lebih cerdas.
3. Mulai dengan Modal Kecil
Sebagai pemula, sebaiknya kamu memulai trading dengan modal kecil terlebih dahulu. Hal ini bertujuan untuk meminimalkan risiko kerugian sambil kamu masih dalam proses belajar. Dengan modal kecil, kamu bisa lebih leluasa mencoba berbagai strategi trading tanpa merasa terbebani.
4. Gunakan Fitur Stop-Loss dan Take-Profit
Stop-loss dan take-profit adalah dua fitur penting yang harus kamu manfaatkan dalam trading. Stop-loss membantu membatasi kerugian dengan cara menjual saham secara otomatis ketika harganya turun ke level tertentu. Sementara itu, take-profit membantu mengunci keuntungan dengan menjual saham ketika harganya mencapai target yang telah ditentukan.