Tri sebagai penyedia layanan telekomunikasi selular terkemuka di Indonesia telah mengimplementasikan Core Network Function Virtualization pada Cloud Computing, mendesentralisasi pemrosesan data di jaringan Tri. Selain itu, 3 Indonesia juga bekerja sama dengan mitra menyediakan Content Distribution Networks di seluruh jaringan, yang memungkinkan pengguna 3 Indonesia bisa menikmati pengalaman gaming dengan kecepatan unduh dan respond yang lebih cepat.
Bagaimana dengan kemampuan Tri untuk menjawab pertimbangan kedua? Dari informasi di www.tri.co.id, ternyata provider yang dikelola oleh PT Hutchison 3 Indonesia (H3I) bagian dari Hutchison Asia Telecom Group ini telah beroperasi di 313 kabupaten dan mencakup sekitar 200 juta orang di lebih dari 3.000 kecamatan dan 33.000 desa. Dengan dukungan teknologi 4.5G LTE, jaringan 3 Indonesia tentunya lebih kuat dan lebih luas di seluruh wilayah, termasuk Sumatra, Jawa, Kalimantan, Bali, Lombok, dan Sulawesi. Selain itu Tri Indonesia terus memperluas cakupan 4.5G LTE di lebih banyak kabupaten, terutama untuk Indonesia Timur.
Dengan coverage jaringan 3 Indonesia yang luas tersebut, saya tak perlu khawatir saat traveling ke daerah-daerah di Indonesia setelah pandemi usai. Masih banyak daerah di negeri ini yang belum saya eksplor, dan saya bisa #KalahkanJarak untuk menikmati keindahan negeri ini serta menuliskan kisahnya di kanal wisata dan kuliner di Kompasiana.
Bahkan 3 Indonesia juga telah membangun jaringan optik (fiberisasi) untuk meningkatkan konektivitas antar kota dengan topologi jaringan "ring" untuk kota-kota besar. Fiberisasi bertujuan untuk meningkatkan kestabilan jaringan 3 dengan menggunakan peralatan dan teknologi terbaru yang kompatibel dengan teknologi terkini 5G New Radio.
Untuk pertimbangan ketiga mengenai harga, Tri juga menjadi solusi tepat. Banyak anak muda (pelajar, mahasiswa, dan pekerja muda) yang menggunakan layanan Tri, yang pada umumnya menjadikan faktor harga sebagai pertimbangan terbesar dalam memilih provider layanan telekomunikasi. Sejak beroperasi di Indonesia pada tahun 2007, Tri tumbuh menjadi digital lifestyle provider di mana 90% pelanggannya adalah anak muda pengguna smartphone dengan gaya hidup digital yang tinggi.
Bulan Juli 2020 ini bertepatan dengan tahun ajaran baru yang berlangsung dalam situasi pandemi Covid-19. Banyak sekolah memberlakukan study from home bagi para murid. Koneksi internet dengan kualitas prima dan harga terjangkau sangat dibutuhkan oleh siswa. Tri memberikan paket internet dengan harga bersahabat dan berbagai benefit yang menarik. Dengan besaran kuota yang sama, harga Tri hanya setengah dari provider lainnya.
Produk AlwaysOn (aktif selamanya) menjadi pilihan yang sangat menarik, di mana pengguna Tri tidak perlu lagi khawatir sisa kuota hangus karena lupa isi ulang data. Para siswa bisa memanfaatkan produk AlwaysON ini dan menikmati kebebasan berinternet dengan kuota data yang aktif selama nomor Tri berada dalam masa aktif. Besarnya kuota bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing, dan harganya juga terjangkau!
Pilih Nomor Cantik
Tri mampu memenuhi tiga pertimbangan yang saya sebut di atas. Saya menilai provider ini menjadi solusi bagi kebutuhan saya. Tanpa berlama-lama lagi saya memutuskan move on ke produk AlwaysOn untuk mendapatkan kuota aktif selamanya.