Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur, seperti halnya pulau-pulau lain di Indonesia memiliki pantai yang indah. Saat datang ke pulau paling selatan NKRI yang berbatasan dengan perairan Australia ini, berkunjung ke pantai-pantai menawan Pulau Rote tidak boleh dilewatkan.
Ada beberapa pantai yang sempat saya kunjungi saat saya berada di Rote awal Mei 2019 ini. Sebagian besar dari pantai-pantai yang saya sambangi tersebut berlokasi di Rote Barat dan Rote Barat Daya, Kabupaten Rote Ndao. Apa saja pantai-pantai tersebut?
Pantai Nemberala
Karena menginap di Desa Nemberala, maka Pantai Nemberala inilah yang paling sering saya datangi. Garis pantai cukup panjang, dengan pasir putih yang lembut dan nyaman diinjak. Seperti pantai-pantai lainnya, pohon-pohon kelapa berjajar di sepanjang pantai. Pantai Nemberala ini pernah dikunjungi oleh Presiden Joko Widodo pada tahun 2018 yang lalu.
Setiap musim ombak pada bulan Agustus-Oktober, di Pantai Nemberala ini dan pantai sekitarnya biasanya diadakan event surfing berkelas regional maupun internasional. Di bulan-bulan tersebut, Pantai Nemberala akan ramai oleh para peselancar dari berbagai negara. Di bulan Mei ini, saya melihat ada juga beberapa wisatawan asing yang datang dan berselancar di Nemberala.
Karena berada di pesisir barat, waktu yang tepat untuk berkunjung yaitu pada sore hari sambil menikmati suasana matahari tenggelam.
Kita bisa melihat perahu-perahu nelayan di tepi pantai, atau melihat para petani menanam rumput laut dengan cara menempatkannya pada tali yang telah diikat kedua ujungnya pada patok kayu. Kita juga bisa melihat warga yang menjemur hasil panen rumput laut.
Pantai Oeseli
Sebuah pantai dengan ombak yang sangat tenang dan air laut yang berwarna biru jernih bisa kita jumpai di Oeseli. Ditambah dengan pasir putihnya yang lembut, menjadikan pantai ini begitu menawan untuk berlama-lama dinikmati.
Pantai Batu Pintu
Pantai Batu Pintu memiliki bukit batu berukuran besar, dan ada sebuah lubang pada batu tersebut yang seolah menjadi gerbang menuju laut. Kita bisa juga naik ke atas bukit batu melalui jalan berundak yang sengaja dibuat untuk mencapai puncaknya.
Di sebelah kanan bukit batu, kondisinyaa sangat bertolak belakang. Ombaknya lebih besar dengan suara gemuruh, yang datang silih berganti menuju pesisir. Agak jauh ke tengah laut, telihat sebuah pulau karang tak berpenghuni. Dan di belakangnya lagi terdapat Pulau Landu yang berbatasan dengan perairan Australia.
Tidak jauh dari Batu Pintu, ada pantai yang juga indah bernama Pantai Boa. Pantai ini berada di pesisir selatan-tenggara Pulau Rote sehingga matahari terbit sampai tenggelam bisa dinikmati di pantai ini.
Pantai Lifulada
Pantai Lifulada tidak jauh letaknya dari Pantai Boa. Sebuah bukit berada di sisi kiri, dengan huruf-huruf "LIFULADA" terpasang pada bukit tersebut.
Pantai-pantai yang saya kunjungi tersebut hanyalah sebagian kecil saja dari keindahan di Pulau Rote. Semoga saya bisa diberikan kesempatan lagi berkunjung di pulau yang indah ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H