Bagaimana bisa kita berlomba jika apa yang dituju saja berbeda? Ibarat lomba lari, pelari pertama 200 meter sudah finish sementara pelari kedua 400 meter baru finish, kan tidak imbang. Maka dari itu, kita sudah harus paham akan jalan hidup kita sendiri.
Sudah paham jalan berarti kita harus tahu tujuan kita hendak ke mana. Ingat, yang menentukan adalah kita sendiri bukan orang lain. Setiap manusia diciptakan unik, jadi tidak bisa disamakan.Â
Punya impian yang tinggi itu sah-sah saja, tetapi pastikan kamu memiliki kekuatan untuk menggapainya. Suatu impian yang terlalu muluk biasanya jarang tercapai. Ini juga alasan kenapa resolusi tahun baru biasanya sering gagal, ya karena terlalu muluk dan tanpa langkah-langkah untuk mencapainya yang jelas.
Kedua, pastikan roda kita betul-betul memiliki makna terhadap diri kita sendiri. Sebelum bermakna bagi sesama, alangkah lebih baik untuk bermakna bagi diri kita sendiri. Nikmati makna hidup kalian sebelum membaginya.Â
Tujuannya, agar kita merasa tulus dan ikhlas dalam berbagi. Kita berbagi bukan untuk mendapatkan pujian, tetapi karena tulus untuk menolong mereka yang membutuhkan.
Akhir kata, kenali kelebihan dan batasan diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Salam hangat .
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H