Ada cerita yang sempat kutuliskan
Tapi tak pernah selesai untuk diperdengarkan
Tentang hati yang kehilangan jawaban
Tentang jiwa yang tak lagi punya harapan
Remah remah kata pun sudah habis
Air mata tak mampu lagi menangis
Ringkih tubuh melangkah meringis
Mencari jejak masa lalu yang manis
Mungkin hidup hanyalah sebuah kutuk
Terbungkus raga yang kemudian akan membusuk
Mungkin derita akan selalu hadir menusuk
Biarkan luka menjadikan mimpi yang sudah remuk
Aku ingin berlari, kembali pada damai yang dulu
Bergetar jalan setapak mencari sebuah mesin waktu
Agar kutulis ulang kisah yang terlanjur membunuhku
Membuatnya indah seperti mimpi ayah dan ibu
Tapi ingin akan selalu menjadi ingin
Kalaupun terjadi selalu saja tak cukup untuk menghangatkan dingin
Kalaupun bisa kembali pada lalu yang belum sempat mengucap amin
Akankah bahagia aku pada dewasa yang tak pernah bisa bercermin
Malam ini biarkan saja aku tertidur pada rembulan
Bercerita kepada angin yang bukan sebuah penyesalan
Tuliskan lagi satu hidup yang penuh angan
Buat lagi cerita yang tak menuntut diselesaikan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H