Hampir setiap pagi bangun tidur saya sering sekali bersin-bersin berkali-kali berkesinambungan. Bisa 10-20 kali berturut-turut! Tetapi, itu dulu. Sekitar setahun yang lalu. Sekarang tidak lagi. Yakni, sejak saya menggunakan Sharp Air Purifier di kamar tidur saya. Apa yang saya tulis ini bukan iklan pesanan dari Sharp. Melainkan murni merupakan pengalaman saya sebenarnya. Hanya saja, kebetulan ada Sharp Blog Competition yang berthemakan “SHARP PLASMACUSTER ION PAHLAWANKU” yang bekerjasma dengan Kompasiana ini, maka saya memutuskan sekalian saja berbagi pengalaman dengan mengikuti lomba ini. Perkara menang atau kalah, tidak saya pikirkan. Yang penting sudah bisa berbagi pengalaman lewat program ini.
Terus terang sebelumnya saya meragukan iklan-iklan yang gencar di media massa tentang keampuhan manfaat teknologi Sharp Plasmacuster Ion yang katanya bisa membersihkan udara yang kotor dan kuman/bakteri penyebab alergi/penyakit, menghilangkan bau, dan menyegarkan udara di dalam ruangan. Waktu itu saya berpikir, “Masa sih, dengan alat begitu bisa membersihkan udara dari segala macam bau, dan lain-lain itu?”
Kalau saya tidak salah, Sharp adalah pelopor dari teknologi air purifier ini, yang diterapkan di peralatan khusus air purifier, maupun di peralatan penyejuk udara, air conditoner (AC), baru kemudian diikuti oleh produsen-produsen merek lainnya.
Karena faktor itulah (sebagai pelopor), ditambah dengan desainnya yang lebih menarik, ketika saya berpikir untuk mencoba peralatan air purifier itu, saya memutuskan untuk memilih merek Sharp. Jatuhlah pilihan saya pada Sharp Air Purifier model FU-Z31Y-W warna putih, yang saya ceritakan di awal tulisan ini. Sharp Air Purifier ini saya pakai di kamar saya. Beberapa hari kemudian saya merasakan bahwa “kebiasaan” saya bersin-bersin itu ternyata sudah hilang. “Ternyata, benar,” pikir saya, “Manfaat dari Sharp Air Purifier itu, sesuai dengan iklannya.” Sejak itulah saya berketetapan hati untuk terus memakainya. Terutama ketika tidur malam. Selain menyegarkan udara di dalam kamar, hembusan anginnya juga membantu semakin menyejuk udara, yang sudah disejukkan oleh AC kamar itu.
Ini adalah SHARP AIR PURIFIER FU-Z31Y-W milik saya yang saya maksudkan itu:
Pengalaman saya ini pun saya ceritakan ke kerabat dan teman-teman.
Belum lama ini, ketika mendengar adik ipar saya yang baru dibangun home theater-nya mengalami semacam demam masuk angin, kepala pusing, otot-otot badan yang ngilu, diduga karena terlalu lama di dalam ruangan home theater tersebut. Sedangkan karena baru, ruangan tersebut masih tercium bau bahan-bahan yang dipakai. Terutama sekali bau lem dan kayunya yang sangat menyegat. Kepala sampai terasa pusing kalau terlalu lama di dalam ruangan itu. Udara AC tidak mampu menghilangkan bau tersebut secara signifikan.
Saya kemudian teringat dengan Sharp Air Purifier. Saya pikir alat ini pasti bisa membantu. Maka, saya usulkan untuk memakai Sharp Air Purifier di ruangan home theater adik ipar saya tersebut. Usul saya itu disetujui. Bahkan, saya diminta tolong memilih dan membelinya. Maka, saya pun membeli lagi sebuah Sharp Air Purifier. Karena ruangannya terasa lembab, setelah mempelajari spesifikasinya, saya memutuskan membeli tipe yang lebih besar dan lebih canggih daripada yang saya pakai. Jatuhlah pilihan saya pada SHARP AIR PURIFIER KCA50YW, warna putih. Tipe ini selain dilengkapi dengan filter pembersih udaranya, juga ada kotak di sampingnya, yang harus diisi air bersih (disarankan air mineral). Fungsinya adalah untuk menghilangkan kelembaban udara di dalam ruangan.
Setelah SHARP AIR PURIFIER KCA50YW ini dipakai, terasa betul bahwa bau menyegat dari lem dan kayu di dalam ruangan home theater tersebut berkurang sangat banyak. Sekitar 80 persen. Setelah dipakai kira-kira satu minggu, ruangan tersebut benar-benar terasa segar. Adik ipar saya itu tidak lagi mengalami sakit ketika berlama-lama di dalam ruangan tersebut.
Inilah SHARP AIR PURIFIER KCA50YW yang saya maksudkan itu.
Ternyata, Sharp Air Purifier benar-benar memberi manfaat bagi kesehatan kita dalam hal mendapatkan udara yang bersih dan segar.
Hal lain yang membuat saya senang telah memilih produk Sharp ini adalah, di laman Sharp Indonesia, ada link khusus layanan online buat konsumen produk Sharp Plasmacluster ini. Namanya: “Live Support Sharp Customers Care.”
Kebetulan, saya sebenarnya sudah lama ingin tahu satu hal tentang Sharp Air Purifier saya yang sudah saya gunakan selama sekitar satu tahun itu.
Sesuai dengan penjelasan pada buku petunjuknya, warna-warna lampu indikator yang berubah-ubah setiap saat pada peralatan ini menunjukkan kualitas udara di dalam ruangan tersebut. Mulai dari warna biru, yang berarti bersih, sampai dengan merah, yang berarti kotor. Yang saya herankan adalah, kenapa Sharp Air Purifier saya ini, kok perubahan warna lampu indikatornya itu tetap sama pada jam-jam tertentu. Contoh, setiap pukul 07.00 pagi, warnanya pasti berubah menjadi merah. Pikir saya, yang namanya terjadi perubahan kualitas udara itu pasti kan tidak tetap, masa seperti ada jadwal tetapnya. Setiap pukul 07.00 pasti kotor?
Di sinilah saya merasakan manfaatnya pelayanan konsumen online yang disediakan Sharp tersebut. Saya pun mencobanya, ternyata, langsung dilayani dengan sangat cepat, dan terasa sekali membantu.
Berikut ini adalah transkrip komunikasi saya dengan petugas pelayanan online tersebut:
Anda sedang dilayani oleh operator kami yang bernama Andi Mulyadi (Service)
Andi Mulyadi: SHARP service selamat siang, dengan Andi bisa dibantu?Daniel: Saya tadi yang tanya ttg Air Purifier, PakAndi Mulyadi: silahkan pak..Daniel: Kalau lampunya menyala merah kan artinya udaranya kotor? Punya saya kok menyala merah, kuning, hijau itu teratur? Misalnya, tiap jam sekian, warnanya merah? Masa udara kotor jadwalnya teratur? :)Daniel: JContoh, tiap jam 7 pagi pasti warna merahAndi Mulyadi: Baik pak Daniel, untuk lampu indikator merah itu menandakan bahwa unit sedang membersihkan debu pada bagian dalam artinya ruangan banyak debu, lalu akan perpindah warna kuning dan berubah pada warna biru bahwa unit sudah mencapai bersih ruangan dan debu sudah berkurang.Andi Mulyadi: tetapi nanti jika sudah pada warna biru akan kembali pada warna merah untuk penangkapan debu terbaruAndi Mulyadi: apalagi jika ruangan tebukaDaniel: tapi kan kalau namanya udara kotor itu waktunya tidak menentu? Masakan bisa tiap jam 7, misalnya, udara di dalam ruangan kamar saya itu kotor??Andi Mulyadi: Betul pak , debu itu kita tidak tahu datang kapan, tetapi untuk indikasi merah itu jika sudah pindah pada warna hijau, maka tidak ada selamanya stanby disana akan berpindah kembali pada warna merah atau orange karena akan menangkap partikel debu yang baru.Daniel: Jadi, berpindah2nya warna indikator dengan rentang waktu yang relatif tetap itu adalah sesuatu yang normal, Pak?Daniel: Apakah untuk ruangan yang kurang ventilasinya, sehingga terasa agak pengap dan panas, Air Purifier bisa bermanfaat?Andi Mulyadi: Betul pak, indikator itu akan berpindah terus selama proses berlangsung.Andi Mulyadi: boleh saya tahu pak luas ruangannya ?'Daniel: sekitar 5x10 m persegiDaniel: Tolong dijawab, ya, Pak? Saya mau pergi dulu, tetapi komputernya saya tetap hidupkan. TrimsAndi Mulyadi: Jika melihat luas ruangan ini terlalu besar pak DanielDaniel: tipe yang lain?Daniel: ada tipe yg bisa?Andi Mulyadi: model ini luas ruangan yang bisa di jangkau 21m2Andi Mulyadi: Bisa dengan FU-A80Y-W(S ) Kapasitas 50m2
Demikianlah, tiga kali pengalaman menyenangkan saya dengan Sharp Air Purifier. Kebetulan, saya akan membeli lagi Sharp Air Purifier untuk yang ketiga kalinya untuk ruangan di rumah saya yang lain. ***
