1. Identitas
- judul : Tapak jejak
- penulis : fiersa besari
- penerbit : media kita
- jumlah halaman : 310
- jenis buku : non-fiksi
- cetakan : pertama, 2019
- isbn : 978-979-974-586-2
2. SinopsisÂ
" TAPAK JEJAK "Â
Buku ini mengisahkan kisah petualang sang penulis, jiwa sang penulis yg gemar berkelana dan tetap tau arah pulang membuat kisah ini menarik, petualangannya di buku ini diawali dirinya berada di Ternate yg hendak melaksanakan upacara pengibaran bendera sangsaka merah putih di kawah puncak Gammalama dengan di temani Swarandee, Ino, dan kawannya yg lain termasuk MJO, di lanjutkan ketika bung " sapaan sang penulis " ke bandara untuk ke Papua, bung sampai di papua bersama Sakti kawannya dengan tujuan ingin menginjakkan kaki di pulau raja ampat dan berkeliling sekitar Raja Ampat, tentu sebelum kesana perlu hal-hal yg harus disiapkan, saat tiba keduanya berinisiatif untuk berkeliling.
Diawali ke Pulau Kelelawar dimana sesuai dengan namanya tebing yg begitu tinggi begitu di penuhi kelelawar, dilanjutkan keduanya menuju Pulau Saporken, hingga ahirnya bung sampai di tempat Pulau Raja Ampat, kemudian berkelana ke Manokwari Papua, disana bung mendapati begitu banyak hal mengenai Papua, balajar banyak hal mengenai Indonesia, selain kisah berkelana terdapat juga kisah masa kecil sang penulis bagaimana dirinya dibesarkan dari keluarga besari, kisah keluarga besari yang tak sama lagi, kisah besari yg sudah terganti, kisah besari ialah bersama ayah kandungnya tetapi kini sudah berbeda namanya bukan lagi besari karna sudah tak sama lagi sudah ada yg di ganti.
Kisah bung smp hingga dewasa dan bisa berkelana menyusuri sudut Indonesia tercinta, mengisahkan cerita kecil sang penulis, bagaimana ia menyukai hal menggambar, memotret, dan hal itu yg turun dari gen ibu kepadanya, setelah ada hal yg di perbaharui dari keluarga besari bung mengubur hal yg ia sukai di gantikan dengan dirinya menyukai game.
Penggunaan kata yg begitu baik menciptakan kesan imajinasi sang pembaca, penggunaan quote yg amat baik mengenai hal-hal yg penulis lalui, buku ini begitu cocok untuk semua kalangan, terlebih remaja yg masih ingin mengetahui atau mengeksplor diri tetapi tetap harus tau arah titik yg ditujui, untuk cover amat sangat serasi dengan isi dalam cerita, helaian lembar kertasnya pun begitu baik kualitas kertasnya bagus, ceritanya pun begitu menarik membuat pembaca tertarik akan hal yg ada dalam buku.
4. Kekurangan
Segala sesuatu memang tak ada yg sempurna, ada beberapa kata yg harus di terjemahi tetapi bagusnya sudah ada dalam buku walaupun begitu tetap saja membuat sang pembaca harus naik turun membacanya, alurnya pun maju mundur yaitu dewasa ke kisah nya pada masa kecil, untuk sang pembaca yg belum mengetahui dengan jelas sudut-sudut indonesia mungkin akan kebingunggan di buatnya walaupun ada gambar yang menggambarkan bagaimana keadaannya tetap saja bagi yg asing akan menyulitkan pembaca.
DANIA SARI
PELAJAR
SMAN 1 PANDEGLANG
081299105xxx
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H