setiap kali kupu-kupu datang
bunga menunduk, malu bicara
bunga kikuk tak lagi tebar pesona
tapi menyanyi kalau kupu-kupu pergi
bunga gagah hanya melamun
atau ketika sendiri di atas vas
setiap kali kupu-kupu datang
bunga melapuk, membusukkan diri
dirahasiakan aromanya yang rebak
dari kupu-kupu
padahal cinta, padahal berharap
Sidoarjo, Juli 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!