Mohon tunggu...
Dany Wahyudin
Dany Wahyudin Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

"Saya adalah seorang penulis yang memiliki ketertarikan dalam berbagai jenis tulisan, mulai dari novel, artikel motivasi, hingga kabar berita terkini. Menulis bagi saya adalah cara untuk mengeksplorasi dunia imajinasi, memberikan inspirasi, dan menyampaikan informasi yang bermanfaat kepada pembaca. Melalui novel, saya berusaha menyentuh hati pembaca dengan cerita yang mendalam, sementara melalui tulisan motivasi, saya ingin memberi dorongan positif untuk menjalani kehidupan. Selain itu, saya juga sering mengikuti perkembangan berita terbaru untuk tetap relevan dan memberikan kabar yang akurat kepada masyarakat."

Selanjutnya

Tutup

Bandung

Kota Bandung dari Ketinggian:Sebuah Simfoni Alam dan Perkotaan

26 Desember 2024   10:29 Diperbarui: 26 Desember 2024   10:34 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Kota Bandung terlihat membentang luas di kejauhan, dengan bangunan-bangunan yang tampak kecil dari kejauhan.(Foto Pribadi)

_Bandung, kota yang dikenal dengan julukan "Kota Kembang," tak hanya memikat hati dengan pesona alamnya yang memesona, tetapi juga dengan dinamika perkotaannya yang terus berkembang. Keindahan ini tertangkap dengan sempurna dalam sebuah foto yang diambil dari ketinggian, memberikan perspektif unik dan menakjubkan tentang harmoni antara alam dan perkotaan.

 

Dari titik pandang yang tinggi, panorama Bandung terbentang luas bak sebuah lukisan alam yang megah. Bangunan-bangunan yang rapat di pusat kota terlihat seperti mozaik kecil yang membentuk pola-pola rumit. Warna-warna bangunan, dari abu-abu beton hingga merah bata, menciptakan kontras yang menarik di bawah langit yang berawan. Namun, di antara kerapatan bangunan, hijaunya pepohonan masih terlihat, menjadi oase di tengah hiruk pikuk perkotaan. Ini menunjukkan upaya pelestarian lingkungan di tengah perkembangan kota yang pesat.

 

Di bagian depan foto, lanskap hijau yang menyejukkan mata menjadi kontras yang mencolok dengan kesibukan kota di kejauhan. Lapangan rumput yang luas, terbentang hijau di bawah langit mendung, menjadi pusat perhatian. Di lapangan tersebut, sekelompok orang terlihat sedang berkumpul,mungkin sedang melakukan kegiatan olahraga, pelatihan, atau aktivitas lainnya. Kehadiran manusia dalam foto ini menambah dimensi kehidupan pada pemandangan yang tampak tenang. Kehadiran sebuah bangunan yang menyerupai rumah kaca atau greenhouse di dekat lapangan menambah kesan kesegaran dan keasrian lingkungan. Bangunan tersebut mungkin digunakan untuk kegiatan pertanian, penelitian, atau kegiatan lain yang berhubungan dengan tumbuhan.

 

Lataran belakang foto dihiasi oleh siluet pegunungan yang menjulang, bagaikan penjaga alam yang kokoh.  Pegunungan yang membentang luas ini menambah kedalaman dan dimensi pada foto, menciptakan perspektif tiga dimensi yang memikat.  Gunung-gunung ini bukan hanya sekadar latar belakang, tetapi juga elemen penting yang menyempurnakan keindahan keseluruhan pemandangan.  Langit yang berawan, meskipun tampak suram, justru menambah nuansa dramatis dan misterius pada foto, menciptakan suasana yang tenang dan kontemplatif.

Foto ini lebih dari sekadar gambar; ia adalah sebuah cerita visual yang menceritakan harmoni antara alam dan perkotaan.  Ia menunjukkan bagaimana Bandung mampu memadukan perkembangan modern dengan keindahan alam yang masih terjaga.  Pemandangan dari ketinggian ini memberikan perspektif baru, mengingatkan kita akan pentingnya menjaga keseimbangan antara kemajuan dan kelestarian lingkungan.  Ia merupakan gambaran yang indah dan menginspirasi tentang keindahan dan dinamika Kota Kembang.  Ia mengajak kita untuk merenungkan keindahan alam yang masih terjaga di tengah perkembangan kota yang pesat, dan mendorong kita untuk menghargai keindahan yang ada di sekitar kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bandung Selengkapnya
Lihat Bandung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun