Mohon tunggu...
Danawiryya Silaksanti
Danawiryya Silaksanti Mohon Tunggu... Lainnya - transport, travel, writing

An ordinary person, who concern about the environmental sustainability, climate change, public transportation, sustainable transportation, and also like traveling, and suggest people to explore the beauty of Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Transportasi dalam Mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs)

23 Desember 2021   15:29 Diperbarui: 23 Desember 2021   15:38 1829
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

SDGs (Sustainable Development Goals), tentu Anda sudah sering mendengarnya, bukan ? atau yang kita sebut sebagai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, adalah Agenda 2030 yang merupakan kesepakatan pembangunan berkelanjutan berdasarkan hak asasi manusia dan kesetaraan. Mengutip dari laman https://sdgs.bappenas.go.id/ , Agenda 2030 untuk Pembangunan Berkelanjutan (the 2030 Agenda for Sustainable Development Goals) adalah kesepakatan pembangunan baru yang mendorong perubahan-perubahan yang bergeser ke arah pembangunan berkelanjutan yang berdasarkan hak asasi manusia dan kesetaraan untuk mendorong pembangunan sosial, ekonomi dan lingkungan hidup. SDGs/TPB diberlakukan dengan prinsip-prinsip universal, integrasi dan inklusif untuk meyakinkan bahwa tidak akan ada seorang pun yang terlewatkan atau “No-one Left Behind”. 

SDGs terdiri dari 17 Tujuan dan 169 target dalam rangka melanjutkan upaya dan pencapaian Millennium Development Goals (MDGs) yang berakhir pada tahun 2015 lalu. SDGs memiliki 4 (empat) pilar pembangunan, yaitu Pilar Pembangunan Ekonomi, Pilar Pembangunan Sosial, Pilar Pembangunan Lingkungan, dan Pilar Pembangunan Hukum dan Tata Kelola, yang saat ini oleh Pemerintah telah di mainstream kan ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) 2019-2024.

Dengan prinsip "No-one Left Behind" maka SDGs selaiknya memang diterapkan di semua sektor pembangunan di Indonesia, tidak terkecuali sektor transportasi.  Transportasi memiliki peranan yang penting dalam mewujudkan SDGs, dimana dari 17 tujuan, transportasi dapat mendukung pencapaian pada tujuan :


SDGs 1 : NO POVERTY

  • Dengan membangun akses transportasi, baik pembangunan infrastruktur, jaringan transportasi maupun peningkatan pelayanan angkutan umum, di sektor darat dan perkeretaapian, laut dan udara, maka dapat membuka akses pada suatu wilayah, dan tentu saja kemudian dapat meningkatkan pembangunan ekonomi. Karena dengan terbukanya akses transportasi di wilayah tersebut, maka masyarakat dapat beraktivitas dengan lebih mudah dan menunjang perekonomian, sehingga diharapkan akan terbebas dari kemiskinan di daerahnya.


SDGs 3 : GOOD HEALTH & WELL BEING

  • Dengan menerapkan transportasi yang ramah lingkungan, diharapkan dapat meningkatkan kesehatan masyarakat, misalnya dengan mengendalikan pencemaran udara dan emisi Gas Rumah Kaca (GRK), yaitu dengan penggunaan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan. Untuk tujuan SDGs ini juga bisa didukung melalui penurunan jumlah kecelakaan transportasi. Selain itu, dengan menerapkan active transport (berjalan kaki, bersepeda) maka masyarakat akan cenderung lebih banyak bergerak, seperti berolahraga yang dapat meningkatkan kesehatan.


SDGs 5 : GENDER EQUALITY

  • Transportasi berkelanjutan juga mengutamakan kemudahan akses masyarakat untuk mendapatkan transportasi umum, dan transportasi di Indonesia pun sudah menerapkan Gender Equality, dgn memberikan kursi khusus ibu hamil dan anak-anak, lansia, bahkan juga memberikan kemudahan untuk para penyandang disabilitas.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun