Mohon tunggu...
Danan Wahyu Sumirat
Danan Wahyu Sumirat Mohon Tunggu... Buruh - Travel Blogger, Content Creator and Youtuber

blogger gemoy

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Kemah Cantik ala The Canopi

3 November 2015   23:20 Diperbarui: 4 November 2015   13:47 308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption caption="pernah punya impian tidur di kamar kaya gini?"][/caption]

Pernah bermimpi kemah ala-ala princess, meski bangunan terbuat dari kain terpal tapi dalamnya mewah menggoda. Lampu kristal menjuntai berkelap-kelip tertepa sinar dengan ranjangnya berkelambu menjuntai hingga ke lantai.

Tak pernah khawatir akan hujan ataupun panas karena AC setia menemani mengatur suhu di dalam ruangan. Ranjangnya pun empuk dengan selimut hangat dan bantal bulu angsa. Dekorasi interior bergaya vintage , terkesan jadul tapi elegan.

[caption caption="goleran ala-ala princess"]

[/caption]

Yang okenya lagi di depan tenda ada halaman kecil untuk melewatkan sore ngeteh bersama sambil bercengkrama. Bisa juga sih guling-gulingan di Hammock sambil membaca novel kesayangan.

"Ah kamu mimpi kak!"

" Eh , ini bukan mimpi tapi beneran lho."

"Seriusan?"

"Pas di depannya menghampar laguna  seluas 6,3 hektar dengan air sejernih kristal."

"Kamu ngayal kak?"

"Engga, weekend kemarin aku habis dari sana bareng kompasianer."

"Ah bohong."

"Kalau ngga percaya buka pengumuman pemenang lomba Eco Resort Pesona Indonesia yang digagas oleh Kemenpraf di Kompasiana. Namaku ada di sini, jadi diajak halan-halan gratis."

"Ih kakak bikin sirik ajah."

[caption caption="Crystal Lagoon , laguna buatan terbesar dan pertama di Asia Tenggara"]

[/caption]

Tak banyak tahu jika di kawasan wisata Lagoi baru saja berdiri penginapan dengan konsep safari. Lokasinya berada di Treasure Bay, wahana wisata dan kota mandiri seluas 388 hektar yang areanya  terdiri dari  hutan mangrove, perumahan , fasilitas umum dan kolam air asin (Crsytal Lagoon) seluas 6,3 hektar.

Meski baru menyelesaikan tahap pertama , proyek Treasure Bay mendapat sambutan positif dari wisatawan mancanegara dan domestik. Hal ini dibuktikan dengan tingkat hunian The Canopi di akhir pekan cukup tinggi. Dan banyak wisatawan domestik penasaran dengan mengunjungi Crsystal Lagoon.

Konsep Eco Resort diterapkan amat sangat baik di sini. Semua kendaraan yang beroperasi menggunakan bahan bakar tanpa emisi, jadi jangan heran jika mobil dan skuter listrik sering hilir mudik di kawasan ini. Sedangkan tour boat menggunakan energi matahari sebagai penggeraknya.

Energi yang digunakan untuk memurnikan air hanya 2% dibandingkan pemurnian air konvensional. Sedangkan bahan kimia yang digunakan untuk disinfektan air , konsentrasinya 0,01 dari kolam renang pada umumnya.

Rencannya dua fase tahap berikutnya akan segera menyusul, menjadikan Treasure Bay sebagai kota mandiri yang memiliki sarana pendidikan , kesehatan, perumahan , pertokoan hingga taman mangrove.

Laguna Kristal

Tercatat sebagai laguna buatan terbesar dan pertama di Asia Tenggara, Laguna Kristal memiliki volume 115,060 meter kubik. Konsep ini diterapkan untuk mensiasati kondisi alam yang tak bersahabat di pantai. Tanpa mengkhawatirkan arus bawah , gelombang tinggi, biota laut berbisa , karang atau polusi seperti tumpahan minyak, setiap orang tetap aman melakukan aktivitas sea sport. Namun bagi anak-anak tetaplah harus dalam pengawasan orang tua ketika melakukan aktivitas di sini.


Banyak aktivitas air pemacu  adrenalin yang bisa dilakukan di sini seperti cable ski dan bungee jumping. Jadi siapkan mental kamu untuk seseruan di Laguna buatan yang keren ini.
[caption caption="beragam perlengkapan aktivitas sea sport"]
[/caption]

[caption caption="cable ski, wahana pemacu adrenalin"]

[/caption]

The Canopi
Menilik kostum Bell Boy The Canopi , bercelana pendek dan baju kanvas ala penjelajah mengingatkan film George The Jungle. Nampaknya kita diajak berfantasi untuk bersenang-senang bagaimana menyatu dengan alam. Berkemah di hutan belantara tapi dengan fasilitas maksimal.

[caption caption="cable ski, wahana pemacu adrenalin"]

[/caption]

[caption caption="The Canopi Malam hari "]

[/caption]

Setiap tenda memiliki luas 400 kaki persegi dengan kamar mandi terpisah di bagian belakang. Kamar mandi yang saya tempati  cukup nyaman, ada shower air hangat tanpa bathtube. Ya kalau kita bersafari beneran di hutan, rasanya ketemu air pancuran sudah beruntung banget.

[caption caption="furniture bergaya jadul alias vintage"]

[/caption]

[caption caption="lemari seolah koper susun dan peti yang bisa dibawa kemana-mana"]

[/caption]

Sabun, shampoo dan lotion yang disediakan menggunakan bahan-bahan organik, meminimalisir penggunaan bahan-bahan kimia dan jelas ramah lingkungan.

[caption caption="kamar mandi The Canopi"]

[/caption]

The Canopi dan  Treasure Bay bukan saja menghadirkan kedekatan dengan alam. Namun mewujudkan tindakan konkrit agar manusia senantiasa menjaga alam dengan meminimlisir emisi karbon dan polusi air.

Jadi mana yang lebih penting. Menyelamatkan alam atau kemah cantik ala princess?

Kalau bisa dua-duanya kenapa harus salah satu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun