Mohon tunggu...
DANA NURIL IBAD
DANA NURIL IBAD Mohon Tunggu... Penulis - Suka Menulis

Manusia itu punya 4 jenis sifat yaitu : Api, Angin, Air, Tanah. Tinggal kita mau tingkatkan yang mana dari keempat sifat itu. Semua pilihan dan setiap orang punya pilihan masing-masing. Hargai saja pilihannya

Selanjutnya

Tutup

Politik

Presiden & Perdana Menteri Israel: Tugas, Pokok, dan Fungsi

19 Juli 2024   06:30 Diperbarui: 19 Juli 2024   06:34 334
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebuah Panduan Mengenai Kepemimpinan di Negeri Bintang Daud

Israel, negara dengan sejarah panjang dan kompleks, memiliki sistem pemerintahan yang unik dengan dua tokoh utama di puncak struktur kekuasaannya: Presiden dan Perdana Menteri. Meskipun keduanya memiliki gelar yang tinggi, peran dan tanggung jawab mereka sangat berbeda. Mari kita eksplorasi lebih jauh tentang perbedaan tugas pokok dan fungsi antara Presiden dan Perdana Menteri di Israel.

A. Presiden Israel: Simbol Persatuan dan Kehormatan

1. Peran Seremonial :

Presiden Israel sering disebut sebagai kepala negara yang bersifat simbolis. Dalam banyak hal, peran ini mirip dengan raja atau presiden seremonial di negara lain. Tugas utama Presiden adalah menghadiri upacara-upacara nasional, menyambut tamu negara, dan mewakili Israel dalam berbagai acara internasional.

2. Penunjukan Perdana Menteri :

Setelah pemilihan umum, tanggung jawab penting Presiden adalah menunjuk seorang anggota Knesset (parlemen Israel) untuk membentuk pemerintahan baru. Biasanya, ini adalah pemimpin partai yang mendapatkan kursi terbanyak dalam pemilihan tersebut.

3. Pengampunan dan Pengurangan Hukuman :

Presiden juga memiliki wewenang untuk memberikan pengampunan atau mengurangi hukuman bagi narapidana. Ini adalah salah satu dari sedikit kekuatan eksekutif nyata yang dimiliki Presiden.

4. Tugas Diplomatik :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun